Winter Issue: Takut Ditolak Label

HAI-ONLINE.COM - Ngomongin soal musik Indonesia, rasanya nggak afdol kalau nggak bahas band-band indie tanah air. Selera musik anak muda Indonesia yang makin beragam memungkinkan ekosistem musik indie makin jaya.

Nggak terkecuali buat band indie pop folk kayak Winter Issue! Yes, band yang digawangi Yakob (vokal dan gitar), Vey (keyboard dan glockenspiel), Bela (gitar), Bon (bass) dan Fedi (drum) ini mantap berkarya di jalur independen setelah berkali-kali ganti personel.

"Justru kita indie karena takut ditolak aja sama label, haha," tutur Yakob.

Mengusung nama Winter Issue, mereka berharap jadi yang selalu ditunggu. Maksudnya? "Winter itu kan suasana yang menggembirakan. Nah sebelum winter itu orang pasti nunggu-nunggu, kayak isu yang diomongin orang-orang," tutur Yajob sebagai vokalis.

Menjadikan band Padi, Sheila on 7, Dewa 19, The Drums, Tame Impala sebagai idola, jadilah band jadilah band beraliran pop folk 90an dengan sedikit sentuhan elektrik.

Cek deh: Menurut D'Masiv, Ada Beberapa Hal yang Bisa Band Mainstream Tiru dari Band Indie

"Ada beberapa band yang kita idola banget kayak Padi sama So7 terus beberapa musisi luar dan jadilah musik kita yang kayak gini," tutur Vey.

Band yang lagi sibuk promo album Jejak Langkah Pencari Malam ini pernah kolaborasi dengan musisi electro asal Singapore The Analog Girls. "Waktu itu kita ketemu di suatu event, dan tertarik buat nge-remix, jadilah kolaborasi kita," ujar Yakob.

Meskipun band pendatang baru, band asal Jakarta ini punya pengalaman manggung nggak terlupakan. "Pernah waktu itu kita ke Solo, sewa tempat yang seadanya, buang air mesti deket pohon, tapi antusiasmenya gila banget," jelas Bela sang gitaris.

Hal yang senada juga diungkapkan Vey, nih, yang nggak nyangka sama sambutan penonton saat itu. "Paling bikin kangen sih Solo deh pokoknya mantep," ujar ibu 2 anak ini.

Penasaran nggak sih sama lagu-lagunya Winter Issue? Dengerin aja di Spotify dan iTunes!

Sukses terus,ya, Winter Issue! (Agung)