HAI-Online.com - Ada orang di sekitar kamu yang perutnya muat untuk menampung semua makanan tapi nggak pernah jadi gemuk?
Doi makan kapan saja namun nggak menunjukkan tanda-tanda perut maju atau jadi tembem?
Pasti aja kita jadi heran melihat tipe orang yang seperti itu. Namun kenyataannya mereka memang bisa dikategorikan sebagai orang beruntung. Karena nggak perlu susah memikirkan berat badan yang meningkat gara-gara makanan.
Kenapa ada orang yang seperti itu? Ini jawabannya!
1. Faktor genetik
Setiap tubuh manusia memberi respon yang berbeda terhadap satu jenis makanan yang sama.
Perhatiin aja, dua orang yang sama usia, aktivitas, dan jenis kelamin, mereka kemudian memiliki pola makan yang sama, tapi nyatanya memiliki berat badan yang berbeda.
Selain itu, faktor genetik rupanya juga mempengaruhi.
Orang yang tetap kurus sekalipun makan berlebih memiliki warisan genetik yang baik.
Faktor genetik tersebut mempengaruhi tubuh seseorang dalam merespons makanan yang masuk dalam tubuh.
2. Faktor metabolisme