Valentino Rossi nggak terbantahkan lagi sebagai pebalap motor paling sukses pada masanya. Saking sukses dengan prestasinya dan juga aksi-aksinya yang selalu menghibur penonton (di dalam ataupun di luar sirkuit), Valentino Rossi dapat julukan The Doctor.
Nah, MotoGP Jerez, yang ada di Tanah Andalusia, Spanyol, yang digelar Minggu (7/5) itu bakal mencatat sejarah dan fakta penting:
1. Jerez merayakan penyelenggaraan balap MotoGP yang paling bergengsi di dunia selama 30 tahun beruturut-turut (pertama kali ngadain balapan pas 1987). Nggak ada ceritanya tuh, skip satu tahun. Hebat, kan? Prestasinya ini cuma bisa dikalahkan oleh Assen di Belanda.
2. Sejak MotoGP dikenalkan pada 2002, Honda dan Yamaha jadi merek motor yang paling sering menang di Jerez. Keduanya sama-sama menang 7 kali. Sementara, Ducati cuma satu kali lewat kemenangan Loris Capirossi (2006). Suzuki pernah menang pas masih zamannya balapan motor 500cc tahun 2000 (Kenny Roberts Jr, yang sekaligus lapangkan jalan jadi juara dunia).
3. Valentino Rossi jadi pebalap yang paling sukses di Sirkuit Jerez. Rossi menang sembilan kali, tujuh di antaranya di kelas premier. Pas era MotoGP, Rossi berdiri di podium utama tahun 2002, 2003, 2005, 2007, dan 2009.
4. Valentino Rossi menang pertama kali di Sirkuit Jerez tahun 1997 (dua puluh tahun lalu). Waktu Rossi angkat piala juara pertama kelas 125cc, Marc Marquez masih pake popok alias umur empat tahun! Di tahun ini pula, Rossi berhasil jadi juara dunia 125cc yang pertama kali.
5. Selama era MotoGP, cuma ada tiga pebalap yang berhasil jadi kampiun di Sirkuit Jerez: Valentino Rossi (5 kali), Loris Capirossi (2006), dan Casey Stoner (2012).
6. Marc Marquez tahun lalu menang di Jerez dengan menorehkan rekor: pebalap pertama yang menang dari pole position sejak kemenangan Loris Capirossi 2006.
7. Valentino Rossi bersiap-siap torehkan rekor baru: 200 kemenangan podium sepanjang karirnya. Sekali lagi kemenangan di posisi tiga teratas, Rossi bakal jadi pebalap pertama yang udah 200 kali berdiri di podium (yang nggak ada bisa melakukan hal ini dalam sejarah 67 tahun balap motor GP).