Kalau PDKT cewek secara langsung, kita bisa mengandalkan banyak faktor untuk membangun komunikasi. Kita bisa saling melihat ekspresi wajah, tahu intonasi suaranya, dan bisa ngelihat secara persis rupanya, nggak terwakili profile picture.
Nah, beda soal kalau kita udah PDKT cewek secara online. Keberhasilan kita menyampaikan jurus-jurus menggebet cewek sangat mengandalkan kemampuan kita berbahasa tulis.
Situs dating, Zoosk, seperti dikutip Kompas.compernah bikin survei ke 9.000 responen yang membuktikan bahwa masalah tata bahasa dalam berkomunikasi online itu menjadi hal yang sangat penting.
Menurut survei itu, kemampuan berbahasa yang culun ternyata bikin ilfeel gebetan kita. 48 persen responden nggak melanjutkan kenalan dengan orang yang tata bahasanya payah.
Udah gitu, kesalahan penulisan juga mempengaruhi penilaian gebetan kita, loh. Misalnya, kalau kita salah mengeja tulisan alias typo, ada 72% responden yang ngaku ilfeel dengan masalah itu.
Kesalahan menggunanakan spasi saja bikin ilfeel 12% responden.
Bahkan, banyak juga loh yang memerhatikan penggunaan titik di akhir kalimat. Nyatanya, mereka yang cari jodoh secara online menyukai orang yang menggunakan titik saat mengakhiri chat.
Begitu juga dengan penggunaan tanda seru. Kalau di kalimat pertama kita mengimbuhkan tanda pentung, daya tarik kita meningkat 10%.
Singkatan YOLO Bikin Ilfeel
Menurut survey ini, penggunaan singkatan YOLO (you only live once) menurunkan daya tarik kita sebanyak 47% dan singkatan LOL (laughing out loud) menurunkan daya tarik sebanyak 25%
Walau singkatan itu udah umum banget. Tapi banyak orang yang menganggapnya nggak asik untuk sering-sering dipakai di chat.
Wah, kalau gini caranya sih kamu harus giat masuk kelas bahasa Indonesia nih dan banyak-banyak baca buku. Biar tata bahasanya memikat.