Ada dua jenis pop punk favorit saya: yang literally pop kayak The Ergs!, Buzzcocks, atau Masked Intruder, dan yang benar-benar galau, curhat abis-abisan, dengan sedikit unsur emo/melodic hardcore, kayak Real Friends.
Yap, kalo yang easycore dan penuh breakdown emang agak susah nyangkut di kuping saya (Ironis kan? Padahal saya skerja di HAI). Saya pun senang, scene musik lokal sudah punya dua pop punk favorit saya tersebut. Yang pertama ada Saturday Night Karaoke, dan yang kedua saya temukan di Write The Future (WTF).
Nama kedua adalah salah satu band baru favorit saya. Mereka salah satu generasi musik baru dari Malang yang mencuri perhatian. Lewat Changing Pace, album perdana mereka, WTF makin membuktikan tajinya sebagai band pop punk.
Di Changing Pace, WTF seperti sudah menemukan formula yang tepat. Terutama dari segi produksi. Jujur, saya kurang suka dengan sisi produksi karya-karya mereka sebelumnya.
Album perdana mereka sudah punya syarat-syarat sebuah karya pop punk: singalong parts? Check. Relatable lyrics? Check. Energy? Check. Songs that will make you wanna mosh? Check.
Singkat kata, kalo haus akan pop punk lokal yang segar dan bukan rip-off New Found Glory/Blink-182, simak Write The Future. Beli CD-nya, datangi gig-nya, dukung terus bandnya.