Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Cerita Dibalik Panggung Pertama Neida di HiVi!

- Senin, 26 September 2016 | 08:30
Neida HiVi!
Hai Online

Neida HiVi!

Suka atau nggak, HiVi! harus tetap berjalan dengan mencari vokalis baru, akhirnya muncul nama Neida yang benar-benar baru. Kabar tentang cabutnya Dea juga pernah jadi obrolan HAI ketika bertemu dengan Lale (Maliq & D’Essentials/March) di Starbucks, Grand Indonesia, Selasa (22/3) lalu. Kebetulan, hari itu Maliq & D’Essentials lagi ada kerja sama dengan gerai kopi asal Negeri Paman Sam, tersebut.

“Lagi pada pusing, tuh, anak-anak (HiVi!),” kata Lale ke HAI.

Jelas, maksud Lale adalah perihal cabutnya Dea. Ketika itu, HiVi! berarti lagi dalam masa “mati lampu”, mereka baru “nyala” lagi ketika merilis pertanyaan di Instagram dua hari kemudian, Kamis (24/3).

Bukan tanpa alasan kalo Lale juga harus terlibat dalam menanggulangi “badai” yang ada di tubuh HiVi!, soalnya, bareng Ilman (Maliq & D’Essentials) dan Nino (RAN), trio ini meminggul tugas sebagai produser untuk album kedua Ilham cs.

Menurut sang gitaris yang memulai karir bermusiknya dari band metal bernama March ini, semua materi rekaman HiVi! untuk album kedua udah kelar semua. Benar-benar siap sundul dan rilis, sampai akhirnya Dea tiba-tiba cabut. Makanya, Lale memaklumi kalo “anak asuhnya” jadi “mati lampu”.

“Ini aja gue belom sempet ketemu anak-anak lagi. Niatnya nanti mau ketemu buat diobrolin,” kata Lale saat itu.

Untungnya, tiga personil yang tersisa akhirnya bisa bangkit kembali, dan memutuskan kalo HiVi! masih harus jalan lagi. Ibaratnya, kalo panggung diibaratkan sekolahnya, maka konflik cabutnya personil jadi salah satu mata pelajaran penting, dan harus bisa mereka atasi.

“Setelah (Dea cabut)itu banyak banget support yang dateng. Kami juga mencoba untuk ajak ngobrol musisi senior, kebetulan gue sering cerita masa Mas Widi (Maliq & D’Essentials) juga. Setelah itu, akhirnya kami sadar punya power, literary power untuk berkarya, dan kayanya kok sayang kalo nggak dilanjutin. Akhirnya, kami memutuskan untuk maju terus,” cerita Febri, panjang lebar.

Meskipun nggak harus memulai semua rekamannya dari awal, tetapi PR (Pekerjaan Rumah) yang ditinggalkan oleh Dea di HiVi! untuk ketiga sahabatnya ini sempet bikin mumet juga. Nah, PR pertama yang harus buruan dikelarin adalah cari vokalis pengganti Dea. Nah, seperti yang duha diceritain di channel YouTube mereka, awal mula munculnya nama Neida, adalah Ilham. Jadi, Neida adalah pacar dari teman Ilham.

Singkat cerita, setelah melalui proses per-kepo-an, dan dianggap layak untuk diajak ketemu, Neida akhirnya berhasil melalui serangkaian “tes kelayakan” yang telah diatur sedemikian rupa oleh personil yang lain. Sampai akhirnya, bersamaan dengan dirilisnya single serta video dari Pelangi, Neida resmi menjadi vokalis baru HiVi!.

“Sejujurnya, karakter lagu yang ada di album baru HiVi! emang lebih pas dinyanyikan oleh Neida,” tutur Febri. Secara perlahan namun pasti, satu demi satu pekerjaan rumah lainnya mulai bisa teratasi.

Editor : Hai





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x