Mari, Kita Intip Kemeriahan Suporter DBL Tahun Ini

Selain tim yang bertanding, keseruan di DBL tahun ini juga dapat ditemukan di bangku penonton. contoh darinya kumpulan supporter SMAN 3 jakarta , mereka berhasil meramaikan suasana pertandingan antara SMA 3 Jakarta putri dengan yel-yel. Dan sorak sorai yang mereka lontarkan dengan penuh semangat. Para supporter 3 yang dengan kompak memakai kaos berwarna hitam ini menjadi atraksi tersendiri di DBL tahun ini, karna ke kompakan dan kejenakaan mereka dalam mendukung tim basket sekolah mereka.

Namun yang membuat ke unikan supporter SMA 3 tahun ini adalah bila biasanya supporter sekolah ini terdiri dari kumplan siswa, dapat dlihat ada beberapa pihak guru yang ikut menyemangati tim basket mereka. Kejenakaan antara guru dan siswa ini menjadi momen yang mungkin tak akan pernah terlupakan oleh seluruh suporter dan guru di acara tersebut.

Setiap kali bola dipegang ditangan pemain dari SMA 3, supporter menjadi makin panas untuk menyemangati team mereka. Mereka hanya lah bermodalkan beberapa spanduk, bendera, dan snare drum namun, kemeriahan yang mereka ciptakan tak membuat mereka kalah dengan supporter team basket internasional.

Tidak laki laki tidak perempuan semangat mereka melebur menjadi satu untuk menyemangati tim basket kebanggan mereka yang satu ini. Para supporter SMA 3 ini tiap menit menjadi makin panas ditambah pertandingan basket antara SMA 3 putri melawan SMA 34 putri yang sangat sengit dan dipenuhi drama kejar kejaran skor ini menjadi sangat seru untuk ditonton. Bukan hanya karna kedua team yang bertanding saja, namun juga dari kemeriahan para supporter.namun keramaian dari mereka tak terlihat sikap anarkis atau berlebihan, ini membuktikan tak perlu lah bersikap anarkis dalam menjadi supporter olahraga

keramaian berpuncak ketika SMA 3 putri berhasil membawa gelar juara.ketika Team kebanggan mereka menang, makin menjadi lah yell-yell dari mereka. karna makin meningkatnya antusiasme supporter, ke khawatiran Dari pihak guru pun muncul Dan terlihat seorang guru mencoba menghentikan aksi mereka namun karna panitia sendiri memepersilahkan para supporter untuk menikmati kemenangan tim mereka, akhirnya guru tersebut pun malah hanyut ikut kedalam sorak sorai murid muridnya tersebut.

Ditulis oleh:

Rifqi Ramadhan – SMA tunas jakasampurna Bekasi

Ditulis sebagai bagian dari program 7 Hari Bercerita bersama HAI School Crew, komunitas wartawan SMA majalah HAI.