"Saya pikir itu adalah pertanyaan yang bodoh," kata Louis Van Gaal kepada BBC, saat ditanya apakah ia mengenal Manchester United, dua tahun lalu, jauh sebelum gaya melatihnya dianggap gagal dan dipecat klub yang dijuluki Setan Merah tersebut.
Van Gaal terlihat marah saat mendengar reporter BBC menanyakan hal tersebut. "Tentu saja saya kenal Manchester United, mereka klub terbesar di dunia!" ucapnya setengah berteriak.
Wajar kalo Van Gaal menganggap itu adalah "pertanyaan bodoh". Sebelum reporter BBC menanyakan pertanyaan itu, ia dengan pede menjawab segala hal tentang peluangnya bersinar di Inggris. Namun ia juga menekankan semuanya butuh proses, nggak seperti pertanyaan para media yang ingin buru-buru melihat bukti magis tangan dinginnya di Old Trafford.
Tapi, Van Gaal ternyata salah. Yang nggak sabaran dengan prestasi dari Van Gaal bukan hanya media. Fans dan manajemen pun nggak sabar. Akhirnya, setelah kurang lebih dua tahun menangani Rooney cs., Van Gaal resmi dipecat. Pria berkebangsaan Belanda ini terpaksa mengakhiri kontraknya satu tahun lebih cepat. Kegagalan Man United merebut tiket Liga Champions ditengarai sebagai alasan di balik keputusan manajemen.
"Saya merasa sangat kecewa tidak bisa menyelesaikan kerja sama tiga tahun seperti yang direncanakan. Namun, saya meyakini bahwa fondasi kuat memungkinkan klub untuk melangkah maju dan meraih kesuksesan lebih besar," tulis Van Gaal di situs resmi klub.
Hingga kini, klub berjulukan Setan Merah belum mengumumkan nama suksesor Van Gaal. Namun, Jose Mourinho diyakini sebagai kandidat kuat.
Sebelumnya, udah ada pelatih yang bernasih sama dengan Van Gaal. Ia adalah David Moyes. Moyes dipecat pada Selasa (22/4/2014) karena gagal memberikan trofi dan bahkan gagal membawa MU finis di zona Liga Champions.
Apakah keputusan MU memecat Van Gaal sudah tepat? Siapa yang lebih baik antara Van Gaal dengan Moyes? Coba kita bahas performa Van Gaal dengan David Moyes (2013-2014), plus musim terakhir Sir Alex menangani Man Utd (2012-2013).