Ahmad Dhani Mau Dibayar Murah untuk Pensi SMA BM400

Pantas Seni SMA Bakti Mulya 400 sukses digelar pada Minggu (8/5) malam di Istora Senayan Jakarta. Nggak kurang dari 2000 tiket ludes sehingga boleh dibilang Bemsmart 15 kali itu pecah, apalagi berkat penampilan pamungkas dari Dewa 19.

Ya, band 90-an yang digawangi Ahmad Dhani itu tampil memukau tadi malam. Dewa 19 mendatangkan Ari Lasso, Andra, Yuke dan tentu saja the frontman Ahmad Dhani untuk mengisi acara tersebut.

Mengisi panggung pensi di depan teman-teman El, ketua penyelenggara sekaligus anaknya sendiri, Men! Dhani mengaku rela dibayar murah. Wah, murahnya pakai aja atau banget, nih! Kak Dhani?

"Ini kan special request dari El. El sendiri yang mengatur acara, dia yang hubungin Ari Lasso. Saya cuma kasih diskon aja, 50 persen diskonnya, hahaha," kata Dhani nggak masalah dibayar murah.

Ahmad Dhani melihat perjuangan El mengatur pensi tidak mudah, dia juga harus mengatur jadwal manggung bersama Ahmad Bersaudara, belum lagi DJ Alghazali, kakaknya sendiri. Bukan Cuma mengundang guest star dari rumah, EL juga mengatur agenda untuk bisa mendatangkan NAIF, Elephant Kind, Backdoor dan pengisi acara lainnya. Baca: Gelisah Musik Retro dari El dan Dul Ahmad Bersaudara

Untuk itu, Dhani nggak mau mempersulit acara yang digarap El. Justru dia sangat bangga bisa melihat hasil kerja keras El untuk mewujudkan acara sekolahnya itu. Dhani hanya membantu sedikit saja.

“Dia (El) nggak minta tolong sama saya, nggak curhat. Dia sering nginap di tempat temannya, udah tiga hari juga dia nginap di hotel supaya dekat ke venue. Saya bangga dia bisa mandiri. Belum 17 tahun, tapi sudah bisa organize acara sebesar ini. Artinya dia (El) siap menyusul suksesnya Al," ujar Dhani yang bersama bandnya membawakan 12 lagu.

Bukan cuma didatangin Baladewa, teman-teman BM 400 juga ikut sing along ketika Dewa 19 melantunkan lagu-lagu hits mereka.

Jadi, ini rahasianya adalah diskon keluarga. So, kalo diundang ke Pensi sekolah lain ada diskon buat pelajar nggak ya? Atau pura-pura panggil Kaka, biar dianggap keluarga? Hehehe!