Rio Haryanto menegaskan kesiapannya untuk memulai balapan Formula 1 di Sirkuit Melbourne, Australia, Minggu (20/3) mendatang. Hasil uji coba Rio di Catalunya Barcelona beberapa waktu lalu dinilai sangat positif, dan para teknisi tim Manor juga terus meningkatkan kinerja mobil balap MRT05. Rio pun bisa beradaptasi dengan teknologi mobil F1.
Hal itu disampaikan Rio pada acara pelepasan untuk memulai balapan F1, Senin (14/3), di Kantor Pusat Pertamina, Jakarta. Hadir pada acara itu Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, sejumlah pejabat Pertamina, dan Deputi V Kemenpora Gatot S Dewa Broto.
"Hasil tes pra-musim kemarin yang pasti sangat positif, dan setiap hari saya selalu ada peningkatan, juga banyak peningkatan di tim Manor. Yang pasti untuk kelanjutannya, kan, masih ada tiga kali free-practice, dan itu akan kami gunakan sebaik-baiknya untuk mengenal sirkuit dan mereka juga akan mencoba banyak setingan sebelum kami memulai race nanti," ungkap Rio.
Pebalap asal Solo berusia 23 tahun itu menguraikan, memang benar pada latihan di Barcelona, beberapa waktu lalu, dirinya menghadapi ada sedikit gangguan teknis, tetapi dia terus berusaha menuntaskan minimal setiap harinya 40-50 putaran.
"Kendala teknis itu selalu ada, kami tidak bisa selalu mendapatkan sesuatu yang smooth, tetapi hal itu juga terjadi pada tim-tim lain, bukan hanya Manor," ujar Rio, yang bersiap keluar ke sirkuit secepatnya begitu sesi kualifikasi dimulai, dan mendapatkan waktu kualifikasi secepatnya dalam 6 menit pertama agar tidak langsung tereliminasi.
Manajer Rio, Piers Hunnisett, menambahkan, dari uji coba di Barcelona, Rio sudah bisa beradaptasi dengan baik dengan mobil F1 dan teknologinya.
"Mengenai kondisi mobil, agak sulit mengukurnya dari hasil uji coba yang lalu karena kami mencoba berbagai setelan, dengan muatan bahan bakar yang berbeda-beda pula, juga pemakaian ban yang berbeda-beda. Saya yakin tim akan terus melakukan peningkatan dari seri satu ke seri lainnya untuk meningkatkan kemampuan mobilnya. Bagi saya seri pertama sampai keempat adalah masa adaptasi Rio dengan mobil F1 dan teknologi, dan setelah itu saya percaya Rio akan bisa lebih baik lagi," jelasnya.
Sebagai sponsor utama, Vice President Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro menyampaikan, Pertamina tidak menuntut Rio langsung bisa berprestasi maksimal. "Tapi, kami percaya, Rio akan selalu tampil maksimal dan terus meningkatkan pencapaiannya seperti dia tunjukkan di GP2 yang lalu," paparnya.