Jorge Lorenzo meminta maaf telah memberikan gestur mengangkat jempol tangan ke bawah saat rekan setim Yamaha Movistar, Valentino Rossi, mengangkat piala juara ketiga di podium GP Malaysia. Momen itu terungkap setelah rekaman video yang diambil salah seorang penggemar viral di internet.
Di GP Malaysia, Dani Pedrosa juara satu sedangkan Lorenzo juara kedua. Di video gerakan tangan Lorenzo bisa terlihat seperti nggak menghargai pencapaian Rossi. Lorenzo satu-satunya orang di podium yang nggak bertepuk tangan ketika Rossi meninggikan piala dan memutuskan untuk pergi tanpa merayakan dengan sampanye.
Di hadapan wartawan saat konferensi pers, seperti dilansir dari Crash.net, Kamis (5/11/2015), Lorenzo mengatakan menghormati keputusan pengadilan arbitrase olahraga (CAS) yang membuat Rossi tetap start dari belakang di seri terakhir MotoGP musim ini di GP Valencia. Ia nggak mau membahas insiden di sirkuit Sepang termasuk tindakannya ingin terlibat, tanpa diketahui Yamaha- pada banding Rossi ke CAS.
“Saya menghormati keputusan itu, menanti untuk besok dan tentang masa lalu saya hanya ingin mengatakan gestur yang saya buat di podium itu adalah kesalahan. Saya menyesal dan saya mau mengatakan minta maaf untuk itu dan terutama buat orang yang menonton ini di televisi,” ujarnya.
Baca Juga:Ini Syarat Valentino Rossi Bisa Juara Dunia
Jempol ke bawah bukan simbol sportivitas, lanjut Lorenzo. Hal itu bukan contoh yang baik terutama buat anak muda yang menyaksikan MotoGP di seluruh dunia.
Lorenzo tetap nggak mau membahas hal di luar balap GP Valencia, tapi ia sedikit mengungkap ekspresi atas ucapannya telah kehilangan rasa hormat pada Rossi. “Apa yang saya katakan di Sepang, itu di Sepang. Sekarang kita di Valencia dan saya hanya mau berbicara tentang besok, Sabtu, dan tentang balapan,” ujarnya.
Ia mengaku apapun keputusan CAS, ia akan tetap balapan seperti biasa dan nggak mengubah gaya balapnya. “Saya selalu berusaha mendapatkan maksimal dari diri saya, dari sepeda motor dan itulah yang akan saya lakukan pada Minggu, berusaha balapan yang terbaik dalam karir saya,” kata Lorenzo.
Baca Juga: