Follow Us

Alice in Wonderland: Sukses Membuat Depresi

Erick Tobing - Senin, 01 Maret 2010 | 08:08
Alice in Wonderland Sukses Membuat Depresi
Erick Tobing

Alice in Wonderland Sukses Membuat Depresi

Kalo beradu akting dengan lawan main, jelas makanan sehari-hari buat para aktor/ aktris. Tapi, ketika harus berakting sendirian, bahkan bintang Hollywood pun merasa masih canggung.

Nggak percaya?

"Terjun dalam pembuatan film ini sangat melelahkan. Bekerja dengan green screen, dan melakukan banyak hal sendirian dengan bantuan pengarah adegan kadang membuat aku merasa nggak percaya bisa menyelesaikan film ini," bilang Helena.

Bayangin. Seorang Helena yang udah main di puluhan judul film aja masih merasa kurang waras harus bergerak sendirian di layar hijau, sambil sesekali melakukan adegan dengan makhluk rekaan komputer yang belum berdiri di hadapannya. So, wajar kalo Mia, aktris Aussie yang memerankan Alice, merasa depresi saat syuting film ini.

"Saya harus melakukan banyak hal sendirian. Menghadirkan emosi yang hanya bisa dihadirkan saat bertatapan dengan orang lain di depan kamera hanya dengan bantuan pengarah adegan. Ini adalah film terberat bagi saya," aku Mia yang baru berumur 18 tahun.

Thanks God, hasilnya amat membanggakan. Berkat kerja keras seluruh kru, Alice in Wonderland akhirnya bisa diputar di studio bulan Maret 2010 mendatang.

"Ini adalah film yang harus ditonton. Saya bangga dengan film ini," bilang Johnny Deep berpromosi.

Editor : Erick Tobing

PROMOTED CONTENT

Latest