NOAH, Cerita Satu Tahun Lalu [part2]

Album "Seperti Seharusnya" menjadi bukti fisik yang muncul di tengah kembalinya Noah. Nggak sekadar merilis, angka tinggi pun sudah mereka patok sebagai target penjualan dari album yang seharusnya rilis di dua tahun lalu itu.

Dari lemahnya daya beli album fisik, Noah berani menetapkan angka tiga juta sebagai batas minimal hasil penjualan. Angka yang bisa dibilang muluk untuk kondisi saat ini. Apakah akan terjadi?

"Kami melihat target itu dengan tutup mata dan menjalani apa adanya. Noah belajar dari yang sebelumnya, album "Taman Langit" dan "Bintang di Surga". Kala itu selalu ada rasa deg-degan untuk angka penjualan yang ada tetapi ujungnya sukses tembus jutaan kopi. Sebagai band yang sudah melakukan pendewasaan, sepertinya nggak seharusnya kami memikirkan target itu lagi.

"Hingga kini belum ada angka pasti mengenai angka penjualan. Tolak ukur yang paling mudah dirasakan melalui live, sih. Seberapa banyak yang nonton dan sejauh mana apresiasi mereka," papar Ariel lagi.

Efek yang dihasilkan atas munculnya kembali Ariel cs. di musik Indonesia akhirnya memang mengundang banyak perhatian dari semua kalangan. Banyak yang menilainya sebagai comeback dari mereka yang ditunggu dan nggak sedikit pula yang punya asumsi jika Noah akan menjadi penyelamat musik Indonesia yang, katanya sedang berada di bawah.

Salah satunya dengan menjamurnya tren boyband dan girlband. Nggak sedikit yang menggadang Noah sebagai sosok yang mampu menyapu tren tersebut dan mengembalikan posisi musik Indonesia ke tempatnya.

"Rumor tentang legenda penyapu boyband dan girlband, menurut kami pribadi, anggapan tersebut entah muncul dari mana dan mungkin hanya sebagian kecil. Opini itu pasti muncul dari beragam macam hal, bisa dari rasa rindu dari sahabat kami dan juga kejenuhan penikmat musik Indonesia yang haus akan suara baru dari apa yang sudah ada," ujar Ariel bersuara.

Sementara bagi Uki, nantinya semuanya akan dikembalikan lagi ke alasan awal dari kembalinya Noah ke musik Indonesia. Baginya, Noah muncul atas dasar keinginan dan kewajiban. Dari masing-masing personel masih mempunyai passion yang tinggi untuk bermusik.