Jika ditunjuk sebagai salah satu band yang membenahi musik Indonesia, nampaknya memang berat untuk kawan-kawan Noah. Musik Indonesia memang sedang nggak bagus saat itu, tetapi nggak lantas dengan kemunculan kembali Noah maka semua berangsur membaik. Jika memang ingin memerbaiki, Noah ingin melakukannya bersama beragam elemen yang ada.
"Pembajakan adalah masalah industrinya. Tetapi lain dengan musiknya. Perlu ada kesadaran dari individu masing-masing. Mungkin memang musik kita sedang dalam fase pendewasaan untuk pendengar. Ini nggak terjadi di Indonesia saja, kok, secara worldwide juga. Seperti munculnya artis besar pasti dalam beberapa periode tertentu baru ada," ujar David yang diamini oleh Uki.
"Gue melihat nggak ada keberanian dari label untuk meciptakan manuver berbeda. Selalu ikut dalam arus hype yang ada. Ditambah nggak ada koordinasi di elemen pendukungnya, label dan media yang men-direct telinga pendengar," tambah Lukman serius.
Berbeda dengan Ariel, ia menambahkan kalau cara ini mungkin saja benar dan bisa mengangkat music Tanah Air kita. " Orang Indonesia harus belajar untuk menghargai bandnya sendiri. Tetapi ada tanggung jawab dari musisi dan mereka di baliknya. Harus ada pendukung lainnya yang membuat pertunjukan tersebut menjadi pantas dihargai lebih." katanya singkat.