Jalani 'Mission: Impossible', Pirlo: Juventus Bisa Belajar Dari Liverpool 2005

Kemenangan dengan jarak tiga gol harus diraih Juventus jika masih ingin lolos ke babak semifinal. Yang lebih berat lagi adalah lawannya Bayern Munchen yang juga akan mencoba meraih kemenangan di Juventus Arena.

Situasi ini membuat Andrea Pirlo angkat bicara. Menurut pria 33 tahun, Juventus bisa saja belajar dari apa yang dilakukan Liverpool pada Final Liga Champions 2005 lalu di Istanbul.

Kala itu, Pirlo menjadi saksi sejarah. Meski tertinggal 0-3 dari AC Milan di babak pertama, Steven Gerrard dan kawan-kawan menyamakan kedudukan di babak kedua lewat semangat juang.

Hal tersebut yang coba Pirlo dan Juventus aplikasikan ke dalam laga ini. "Kita memiliki kesempatan untuk memutar balik keadaan. Kita tahu ini sulit tetapi masih dapat diraih." ujar Pirlo yang dilansir Football Italia.

"Jangan lupa, saya ada di Istanbul ketika Milan unggul 3-0 melawan Liverpool dan kita yakin kita sudah mengangkat piala. Tetapi semuanya berakhir 3-3 dan kita kalah adu penalti." imbuhnya.

Apabila pernyataan Pirlo dibaca dengan baik oleh rekan-rekannya, tidak ada yang tidak mungkin dalam laga nanti malam.