Skrillex Ingin Semua Orang Mendengarkan Albumnya

Skrillex merilis album perdananya 18 Maret lalu. Uniknya, Skrillex nggak peduli kalau album berjudul Recess tersebut nggak laku. Penjualan ternyata bukan prioritasnya.

Ia justru lebih ingin berbagai kalangan mendengarkan albumnya tersebut. DJ ini membandingkannya dengan pengalamannya menonton Daft Punk.

"Saya ingat pertama saya melihat Daft Punk pada tahun 2007, ketika mereka memakai panggung berbentuk piramida. Dan hal pertama yang saya perhatikan adalah, ya, ada orang kulit hitam, orang kulit putih, anak-anak Asia, rapper, rocker, hipsters, orang mainstream, semua datang bersama-sama untuk menonton Daft Punk," katanya kepada NME.

"Saya bisa melihat begitu banyak jenis orang yang berbeda di pameran saya juga. Saya suka kalau musik saya bisa menarik begitu banyak warna yang berbeda. Saya pikir akan menyenangkan untuk membuat sesuatu yang dinikmati penyuka rock, hip-hop, semua orang," lanjutnya.