Peduli Pendidikan Indonesia, Elvicto Salurkan Donasi Kepada Sekolah Alternatif Anak Jalanan

Hai-Online.com – Pendidikan yang berkualitas masih menjadi masalah krusial di Indonesia, khususnya bagi kaum marjinal.

Praktik diskriminasi yang sering dialami kaum marjinal di sekolah formal, membuat Sekolah Alternatif Anak Jalanan (SAAJA) menjadi pilihan bagi mereka yang ingin belajar dan berkembang untuk mendapat kehidupan yang lebih baik.

Melihat hal ini, Elvicto Men’s Care sebagai brand personal care khusus pria di Indonesia, melakukan gerakan nyata untuk mendukung pendidikan kaum marjinal.

Langkah ini dilakukan lewat pemberian donasi sebesar Rp 5.000.000 dan bantuan alat tulis kepada SAAJA. Donasi dan bantuan alat tulis tersebut diharapkan mampu membantu kegiatan operasional SAAJA.

Pada hari yang sama, Elvicto juga berbagi kebahagiaan dengan mengajak murid-murid SAAJA berkunjung ke Jakarta Aquarium, Jakarta Barat.

Baca Juga: Sering Dikira Terinspirasi Peralatan Sekolah, Ternyata Ini Makna Sebenarnya dari Nama Band Tipe-X

Public Relations Elvicto Safira Manishinta mengatakan, kegiatan tersebut dilakukan untuk mengajak siswa SAAJA untuk belajar dan bermain bersama hewan yang hidup di air.

DOK. Elvicto

Elvicto juga berbagi kebahagiaan dengan mengajak murid-murid SAAJA berkunjung ke Jakarta Aquarium, Jakarta Barat.

“Dari kegiatan ini, kami berharap bisa membantu teman-teman anak jalanan, khususnya murid SAAJA untuk mendapatkan hiburan dan pendidikan yang lebih baik,” ujar Safira.

Safira menambahkan, kegiatan tersebut diharapkan mampu memberi motivasi bagi Elvicto untuk terus berkembang, dan bisa terus membantu sesama.

Elvicto juga berharap, inisiatif ini dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk tidak melakukan diskriminasi terhadap kaum marjinal, guna meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.

“Harapan kami, gerakan ini bisa menjadi kegiatan rutin yang dilakukan oleh Elvicto dan bisa menjadi imbauan bagi masyarakat Indonesia untuk berhenti melakukan praktik diskriminasi terhadap teman-teman anak jalanan. Tujuannya, agar mereka bisa tetap meraih pendidikan, dan memiliki masa depan yang lebih baik,” tambah Safira.