HAI-Online.com - Dosen UNY dan UGM berkolaborasi membuat Smart Farm yang melibatkan sejumlah mahasiswa dari prodi Pendidikan Teknik Elektro, Teknik Elektro dan Pendidikan Teknik Mekatronika Universitas Negeri Yogyakarta.
Smart Farm atau pertanian modern ini berhasil dikembangkan di Kabupaten Boyolali.
Selain itu, Smart Farm terdiri dari enam modul alat teknologi yang sudah terintegrasi dengan Internet of Things (IoT).
Fungsi dari keenam modul tersebut yakni sebagai berikut:
- Mendeteksi kesuburan tanah
- Memberikan informasi kandungan tanah
- Mengukur kecepatan angin
- Mengatur aliran air yang masuk ke area persawahan
- Menentukan dosis pupuk yang dapat memperhitungkan berapa jumlah pupuk yang harus diberikan ke tanaman
Ketua penelitian ini, Prof. Ir. Moh. Khairudin M.T.,Ph.D., menjelaskan Smart Farm ini dibangun untuk mempelopori pertanian pintar di Indonesia.
Baca Juga: Mahasiswa KKN UNY Bikin Kopi Herbal dari Biji Pepaya, Diklaim Bebas Kafein
Modul alat teknologi tersebut telah dibangun dan diterapkan pada persawahan yang berada di Kabupaten Boyolali.
“Smart Farm ini merupakan bentuk kepedulian kami terhadap petani di Indonesia khususnya di Kabupaten Boyolali. Para petani mengeluhkan susahnya mengusir hama serta sulitnya menghitung dosis pupuk serta mengatur pengairan, sehingga saya beserta tim mengembangkan modul teknologi ini,” ujarnya dikutip dari laman UNY.
Modul teknologi dari UNY ini sangat membantu petani di Kabupaten Boyolali untuk memantau sawahnya dari jarak jauh dan pekerjaan menjadi lebih efisien.