Rio Kusumo (Dimas Aditya) ialah seorang pemuda yang mudah menyerah dan tidak pernah menyelesaikan sesuatu dalam hidupnya. Itu juga yang membuatnya keluar dari rumah.
Tapi setelah sang ibu, Fitri Kusumo meninggal dunia, Tio terpaksa mengajak Rio kembali pulang. Dan kejadian itu adalah titik balik Rio menemukan kembali dirinya. Sebelum meninggal Fitri dan Tio yang ialah mantan atlet berencana untuk mengikuti Bromo Marathon. Saat berada di rumah, Rio melihat dua nomor lari Bromo Marathon, ia pun meminta izin untuk memakai bib itu. Tapi Tio menolak karena ia tak yakin anaknya bisa melakukan hal tersebut.
Rio pun berlatih lari demi menunjukkan tekadnya tersebut kepada sang Ayah. Ia pun berkenalan dengan cewek yang hobi berlari, Annisa (Olivia Jensen). Suntikan semangat Rio pun semakin bertambah berkat kehadiran Annisa. Namun, sebenarnya yang harus Rio selesaikan bukan hanya lari marathon, tapi juga menyelesaikan kuliahnya dan fokus kepada pekerjaannya. Apakah Rio bisa menyelesaikan semua yang ia mulai?
Film ini digarap oleh orang-orang yang memang cinta dengan lari. Delon Tio sebagai sutradara, Ninit Yunita sebagai penulis skenario, dan Alexa sebagai pengisi soundtrack, merupakan orang-orang yang doyan lari. Maka semangat lari yang coba ditularkan dalam film ini terasa "hidup".
Mari Lari tayang mulai hari ini, 12 Juni 2014.