Dilansir dari Kompas.com,Google dikenal getol mengembangkan proyek-proyek "nyeleneh". Salah satunya yang terbaru, raksasa internet ini dikabarkan sedang sibuk mengembangkan sebuah mobil otomatis yang bisa menyetir sendiri.
Dikutip dariWall Street Journal, Google disinyalir bakal menerapkan teknologi ini pada layanan bernama "robo-taxi" alias taksi otomatis.
Pada awalnya taksi-taksi ini bakal dipandu oleh pengemudi sungguhan agar para penumpang tidak khawatir. Namun, ketika teknologinya sudah matang nanti, para penumpang bisa diantar ke tujuan secara otomatis tanpa butuh bantuan manusia.
Google disinyalir bakal bereksperimen lebih dahulu di satu kota di Amerika Serikat untuk proyek taksi otomatis ini, seperti jaringan internet berkecepatan tinggi Google Fiber yang pertama kali diterapkan di kota Kansas.
Belum diketahui kota mana yang dimaksud, tetapi baru-baru ini Google menanam investasi di Uber, perusahaanstart-upasal San Francisco yang bergerak di bidang transportasi.Juli lalu, Uber telah menyatakan bakal membeli 2.500 unit mobil dari Google.
Raksasa internet itu pun kabarnya telah terlibat pembicaraan dengan produsen komponen mobil Continental AG dan Magna International untuk memperlancar proses implementasi teknologinya di kendaraan.
Perkara ini sebenarnya bukan barang baru bagi Google. Sebelumnya, perusahaan mesin pencari tersebut sudah pernah mengembangkan kendaraan otomatis dengan basis Toyota Prius.
Masalahnya, selain harga per unit mahal, moda transportasi otomatis Google itu hingga kini masih tersansung persoalan regulasi lalu lintas dan politik yang kebanyakan belum siap menerima mobil yang bisa menyetir sendiri.