Follow Us

Bikin Celana 1 Hari Jadi

Sekar Seruni (old) - Rabu, 08 Mei 2013 | 11:33
Bikin Celana 1 Hari Jadi
Sekar Seruni (old)

Bikin Celana 1 Hari Jadi

Enam tahun yang lalu, Ali masih jadi anak berseragam putih abu-abu seperti kita. Tapi sekarang dia bisa jalan ke mana-mana mengenakan celana hasil kerja kerasnya, yang dilabeli Comic Jeans.

Kenapa bisa begitu? Panjang ceritanya. Cowok yang mengaku harus merelakan waktu kuliahnya demi melakoni bisnis ini, adalah satu dari 1000anak muda yang berbisnis denim. Namun nggak seperti pemilik bisnis jeans kebanyakan yang punya modal gede dan bisa langsung bikin jeans. Dia mengawali bisnisnya justru dari sebuah rumah denim dan jeans.

"Gue emang doyan banget pakai jeans. Akhirnya gue sering bikin jeans sendiri dengan pola sendiri di tukang jahit. Nah, celanannya sering gue pakai ke kampus, dan banyak temen yang minta dibikinin juga. Banyaknya permintaan, gue akhirnya bikin Rumah Denim dan Jeans," papar pemilik nama Muhammad Ali Akbar Taufani yang kini masih berstatus mahasiswa di UniversitasAl-Azhar Indonesia.

Tepat Januari 2012, Ali menggunakan rumahnya sebagai tempat RumahDenim dan Jeans. Dengan bermodal 5 mesin jahit, 2 tenaga penjahit dan sepetak ruangan dengan biaya sewa Rp 2,7 juta yang harus dia bayarkan per bulan, Ali mulai move on dari rumahnya. Ya, bisa dibilang, dia sudah berani membuat sebuah workshop yang juga dijadikan sebagai store. Belakangan, untuk memberikan kepuasan pelanggannya, Ali mulai menawarkan sebuah menu baru yakni "BikinCelana Cuma 1 Hari Jadi".

"Awalnya dulu gue coba 2 hari-3 hari. Akhirnya dicoba jadi 1 hari dan berhasil. Biasanya malam tim gue siapin polanya. Pagi tinggal jahit aja. Sebenarnya jahit itu cepet, nggak sampai 3 jam, yang lama itu bikin pola.Jadi siasatnya, malem bikin pola dulu. Jadi nanti pas orang datang, tinggal di-pas-in lagi," bongkar cowok yang sekarang sudah menerima order jeans 18 brand lokal.

Cowok yang sebulan bisa memproduksi celana sekitar 250-300celana ini biasa membuka pesanan via online. Cukup dengan menyebutkan berat badan, tinggi badan, sama size yang biasanya dipakai, Ali sudah bisa meramalkan ukuran celana kita. Pasalnya dia punya rumus rahasia untuk bisnisnya ini.

"Gue juga punya formula. Mau ukuran tinggi badan apapun, ada di sini. Gue meramu sendiri, dari survey semua brand lokal dan luar. Sampaisekarang, formula ini pas di ukuran orang-orang," kata mahasiswa yang berhasil mengantongi omzet 50 juta per bulan dari bisnisnya.

Nggak puas menjadi vendor, selang 4 bulan, Ali melebarkan sayapnya lewat brand Comic Jeans yang dia pilih sebagai identitas bisnisnya.

Perlahan tapi pasti ya, bro!

Editor : Sekar Seruni (old)

Latest