Kalau bunglon bisa menipu dengan perubahan warnanya, mobil yang satu ini juga nggak mau kalah. Honda Jazz RS keluaran 2009 menipu dengan tampilannya. Memang kalau dari segi tampilan aroma street racing langsung terasa ketika pertama kali melirik. Tapi jangan ketipu sama jeroan dalamnya.
Marcello sang empunya ternyata cuma memodifikasi bagian interior dan eksterior. Nggak untuk bagian mesin alias dapur pacunya. Mahasiswa semester 1 dari kampus Ibii Jakarta ini punya alasan khusus.
"Yang penting kelihatan galak di jalanan. Kalau bagian mesin kan nggak ada yang lihat. Jadi cuek aja gue biarin standar. Hahahaha," bukanya sambil melepas tawa. Yap, konsepnya sah jadi street racing look.
Yang namanya street racing look, rasanya nggak lengkap kalau cuma pasang velg standar. Marcell biasa ia disapa langsung mengganti velg merk Volk Rays TE37 concave black gloss berukuran 17 inci. Nggak ketinggalan ban Accelera berukuran 205/45/17. Bumper depan belakang juga disulap menjadi lebih racing. Ada seperangkat bodykit Axis Ge8 juga.
Begitu masuk ke dalam, jok Sparco merah ngejreng dengan seat belt Takata enam titik langsung jadi identitas racing. Tapi lain halnya ketika membuka bagasi belakang. Nggak ada stabilizer, yang ada cuma paket audio siap kontes.
"Hahaha, iya sih cuma tampilan depannya doang yang racing. Gue juga modifikasi audio untuk kenyamanan di jalanan macet. Soalnya ini mobil harian. Ya, yang penting nggak cupu kalau diajan nongkrong sih. Hehehehe," ujarnya.Benar juga sih ya. Namanya juga street racing look. Cuma tampilannya doang yang racing.