HAI-Online.com- Tengah ramai pemberitaan yang menduga ada orang Indonesia yang bekerja diSwiss disebut menjadi yang pertama kalinya menemukan keanehan di Bendungan Engehalde, pada Rabu (8/6) waktu setempat.
Setelah itu, Geraldine langsung melapor ke polisi dan meminta bantuan. Atas jasanya itulah, Ridwan Kamil kemudian menemui sang Guru di Bern, Swiss untuk menyampaikan rasa terimakasihnya.
Atas bantuan timnya, Kang Emil, berhasil bertemu dengan guru tersebut selepas dia mengajar dan berbicara langsung kepadanya.
Selain mengucapkan terima kasih, Kang Emil membagikan cerita bahwa ia juga siap memberi janji kalau nanti sang guru berkeinginan untuk berlibur ke Indonesia, maka ia berpesan untuk menghubunginya.
"Ibu Geraldine kalo ingin berlibur ke Indonesia, tolong kabari saya ya. Nanti semuanya saya yg urus sebagai rasa terima kasih kami," katanya.
Sementara itu, Geraldine mengungkap bahwa selama ini berita hilangnya Eril telah diketahui oleh warga Bern.
Baca Juga: Innalillahi, Jenazah Eril Akhirnya Ditemukan Warga di Bendungan Engehalde Swiss
Oleh karena itu, setiap jalan kaki ia selalu melihat ke arah sungai berharap dapat menemukan sosok anak muda yang nama dan fotonya dicari.
"Kami warga Kota Bern, tahu semua tentang berita Eril. Dan saya pun punya 2 anak. Jadi saya tiap jalan kaki, selalu melihat ke arah sungai Aare. Dan ternyata saya yang menemukannya. Turut berduka cita ya Pak," ujarnya. (*)