Follow Us

Gratisss! KBRI Beijing Buka Kelas Bahasa Indonesia Minat Khusus, Ini Tujuannya

Annisa Putri Salsabila - Selasa, 05 Januari 2021 | 12:45
Kursus daring menawarkan fleksibilitas bagi siapapun yang ingin meningkatkan kecakapan, termasuk karyawan perusahaan. Di sisi lain, pasarnya pun diprediksi akan membesar sampai lima tahun ke depan.
iStockphoto

Kursus daring menawarkan fleksibilitas bagi siapapun yang ingin meningkatkan kecakapan, termasuk karyawan perusahaan. Di sisi lain, pasarnya pun diprediksi akan membesar sampai lima tahun ke depan.

HAI-Online.com- Kedutaan Besar RI di Beijing membuka kelas daring Bahasa Indonesia khusus untuk bisnis, korespondensi, dan penerjemahan. Pendaftaran mulai dibuka minggu keempat bulan ini.

Meningkatnya hubungan kerja sama antara Indonesia dan China membuat minat untuk belajar bahasa Indonesia meningkat di China.

Baca Juga: Mocca Tampilkan Album 'Day by Day' dalam Web Series SOCA in Depth

Dikutip dari Antara, Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Beijing Yaya Sutarya mengatakan Bahasa Indonesia minat khusus itu juga diperuntukkan bagi pelajar atau mahasiswa jurusan Bahasa Indonesia di China. Sebelumnya, udah ada kelas Bahasa Jawa dan Bahasa Sunda yang dibuka pada 2020.Menurut dia, setiap program minat khusus akan dibuka tiga kelas sehingga totalnya sembilan kelas. Masing-masing kelas hanya boleh diisi 20 orang."Untuk program minat khusus ini juga ada syarat-syaratnya," kata Atdikbud.Syaratnya adalah semua peserta harus lulus Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing (BIPA) level IV.

Untuk program bisnis, satu paket berlangsung selama 150 jam, korespondensi 120 jam, dan penerjemahan 150 jam.

Dengan demikian, maka kelas bahasa minat khusus itu akan berlangsung selama 9,5 bulan terhitung mulai Januari.

"Program ini gratis dengan tujuan untuk memperkuat diplomasi Bahasa Indonesia di China," kata Yaya.

Baca Juga: 3 Band Rock Eropa yang Namanya Identik dengan Klub Sepak BolaKBRI Beijing menggandeng Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbud RI dan Universitas Negeri Yogyakarta dalam melaksanakan program tersebut."Kami berharap kegiatan ini bisa menjadi stimulus bagi beberapa perguruan tinggi China yang memiliki jurusan Bahasa Indonesia agar menyelenggarakan program peminatan khusus," ujarnya.Pembukaan kelas minat khusus tersebut dipicu oleh tingginya animo pelajar Bahasa Indonesia di China mengikuti kelas daring Bahasa Jawa dan Bahasa Sunda pada akhir tahun lalu.

Editor : Alvin Bahar

Baca Lainnya

Latest