HAI-Online.com - Duo musisi elektronik, The Chainsmokers dituntut atas pertunjukan konser amal yang dihelat keduanya di Southampton, New York, pada 25 Juli lalu.
Sementara klarifikasi dari Promotor In the Know Experiences mengatakan kepada Billboard, Juli lalu, bahwa video yang beredar itu diambil dari sudut pengambilan yang salah, sehingga menimbulkan kekeliruan atau salah paham.
"Kami melakukan segala daya kami untuk menegakkan pedoman jarak sosial New York dan berkolaborasi dengan semua pejabat kesehatan negara bagian dan lokal untuk menjaga keamanan semua orang," kata dia.
Tuntutan itu pun ditolak promotor lantaran kesalah-pahaman itu hanya berdasar dari video amatir.
Sementara Taggart dan Alex dari The Chainsmokers sampai saat ini belum merilis pernyataan apa pun terkait pertunjukan kontroversial tersebut. (*)