Lebih jauh, Indonesia patut berbangga hati lantaran Techbros UG adalah salah satu pelopor IoT di Jerman dan Eropa umumnya.
Techbros UG juga bekerja sebagai konsultan di bidang 5G, teknologi yang sangat bermanfaat untuk dunia Industry 4.0.
Baca Juga : Mau Kuliah Jurnalistik di Politeknik Negeri Jakarta? Ini Suka-Dukanya Menurut Para Mahasiswa
Teknologi 5G menawarkan download sampai 20Gbps dan low latency sampai dengan 1 ms.
Teknologi ini bisa dipakai untuk real time aplikasi seperti remote surgery, smart factory, remote automotives, dan sebagainya.
Dengan ada Techbros UG ini, Yudhi Rahadian berharap dapat menginspirasi pemuda pemudi Indonesia lainnya untuk juga berusaha dan berkembang ke arah yang lebih baik dan tidak takut untuk memulai.
"Ibarat mesin mobil ketika sudah dinyalakan mesin, injak gas baru mobil akan berjalan, sesekali lihat kaca spion untuk melihat situasi," ungkap Yudhi.
Yudhi juga menangkap gambaran peluang yang bagus bagi para mahasiswa untuk memulai startup di Jerman.
Nggak hanya itu,dirinya juga membuka kesempatan untuk orang-orang yang ingin berkonsultasi tentang bagaimana membuka usaha di Jerman secara gratis.
Yakni dengan bergabung bersama aplikasi slack dilink ini.
Kesan Yudhi Bekerja di Berbagai Negara
Bagi Yudhi, setiap negara yang disinggahinya sangat berkesan.