HAI-Online.com - Sabtu kemarin (10/11), pedangdut Via Vallen mendapatkan sentilan dari salah satu personel Superman Is Dead, I Gede Ari Astina alias Jerinx lewat akun Twitter miliknya.
Sentilan ini diberikan JRX kepada Via Vallen karena pedangdut berusia 27 tahun tersebutmengcoverlagu dari SID berjudul 'Sunset di Tanah Anarki' tanpa meminta izin kepada pihaknya.
Sentilan JRX kepada Via Vallen lewat Twitter
Lebih lanjut, Jerinx menjelaskan alasannya memberikan sentilan kepada Via Vallen karena band asal Bali tersebutbaru saja merilis album baru, dan di dalamnya banyak lagu potensial untuk digarap menjadi versi dangdut maupun koplo.
Menurutnya, bisa jadi Via Vallen dan penyanyi lainnya melakukan lagi hal yang sama, memperkaya diri dengan menggunakan karya orang laindan menghilangkan makna dari lagu itu sendiri,apabila dirinya hanya diam.
Baca Juga : Ini Alasan di Balik Sentilan Jerinx Kepada Via Vallen yang Cover Lagu SID Tanpa Izin
Merasa disentil oleh JRX, melalui akun Instagram miliknya Via Vallen akhirnya buka suara dan memberikan klarifikasinya mengenai masalah cover lagu 'Sunset di Tanah Anarki' tanpa izin.
Dalam unggahannya, pedangdut asal Surabaya itu meminta maaf kepada Jerinx karena telah mengcover lagu dari Superman Is Dead dengan irama musik dangdut, dan nggak memiliki maksud untuk merusak lagu siapapun.
"Saya mohon maaf kepada pihak mas Jerinx jika selama ini nggak berkenan lagunya saya pakai untuk bernyanyi di atas panggung off air dengan irama musik dangdut. Sekali lagi dari lubuk hati paling dalam saya mohon maaf karena nggak ada sedikitpun niat untuk merusak lagu siapapun melalui genre musik saya," tulis Via Vallen
Lebih lanjut, dirinya mengatakan nggak mengetahui bahwa cover lagu 'Sunset di Tanah Anarki' yang dinyanyikan olehnya sudah dikomersilkan dalam bentuk DVD.
Bahkan Via Vallen mengaku siap menuntut pihak label yang menerbitkan DVD itu karena merasa nggak pernah diminta menyanyikan lagu dari Superman Is Dead untuk dikomersilkan ataupun dijual dalam bentuk CD.
"Lagu Sunset di Tanah Anarki yang saya nyanyikan sekitar tahun 2013 katanya sudah dikomersilkan dalam bentuk DVD.Pertanyaan saya, dalam bentuk VCD apa?Bajakan, kah? Atau VCD resmi dari label?? Silahkan kasih saya bukti kaset VCD-nya, saya siap menuntut label tersebut karena nggak pernah merasa diminta menyanyikan lagu tersebut untuk dikomersilkan atau dijual bentuk kaset VCD-nya oleh label lokal atau manapun," terangnya lebih lanjut.
Baca Juga : Saingi Tik Tok, Facebook Diam-diam Luncurkan Aplikasi Bernama Lasso
Belum berhenti sampai disitu, Via Vallen juga menolak tuduhan Jerinx yang menilai dirinya memperkaya diri melalui lagu Superman Is Dead karena selama ini doi nggak pernah mengakui karya orang lain sebagai karyanya.
"Soal memperkaya diri dari lagu tersebut, saya juga ingin menjelaskan bahwa sampai detik ini, saya belum pernah merasakan 1 rupiah pun uang dari hasil penjualan fisik VCD atau digital (YouTube) dan lain-lain dari lagu tersebut seperti yang Anda tuduhkan," tambahnya.
Selain itu, penyanyi lagu 'Sayang' itu menjelaskan bahwa sampai sekarang dirinya belum pernah menerima uang sedikitpun dari cover lagu di chanel YouTube miliknya dan mendapatkan pemasukan dari off air panggung ke panggung.
'Kalau kalian mau menanyakan soal cover di YouTubeVia VallenOfficial, sampe detik ini saya belum pernah mencairkan uang 1 rupiah pun.Jika kalian ragu dengan statement saya ini, kalian bisa langsung cek ke kantor YouTube yang ada di Indonesia untuk menanyakan kebenaran soal akun YouTube saya," tulis Via Vallen.
Pada akhir klarifikasinya, Via Vallen memberikan pesankepada Jerinx untuk lebih menghargai perempuan dan kembali meminta maaf apabila udah melakukan tindakan yang salah.
"Anda bilang bahwa saya ga ada bedanya sama 'f*cking wh*re'buat yang nggak tahu artinya apa, menurut Google artinya adalah 'pel*cur sial*n'.Hargai perempuan, karena yang melahirkan Anda adalah perempuan.Sekali lagi jika menurut kalian tindakan saya ini salah, saya mohon maaf," tutupnya.
Nah dari sini kita bisa belajar sob supaya nggak asal mencomot karya orang lain demi kepentingan pribadi, kalo ingin menggunakan ya sebaiknya izin terlebih dahulu biar nggak muncul masalah di kemudian hari, setuju? (*)