Tertarik Kuliah Jurusan Arsitektur? Dosen UM Surabaya: 5 Hal Yang Harus Lo Tahu Sebelum Masuk Jurusan Ini!

Senin, 01 Agustus 2022 | 18:15
Shutterstock

ilustrasi mahasiswa arsitektur.

HAI-Online.com - Dosen Fakultas Teknik (FT) Prodi Arsitektur Universitas Muhammaadiyah (UM) Surabaya, Fibria Conytin Nugrahini menyebutkan, ada 5 hal yang perlu diketahui sebelum masuk jurusan arsitektur.

Kelima hal tersebut, udah HAI rangkum dari laman UM Surabaya:

  1. Jurusan ini mengolah kemampuan psikomotorik mahasiswa
Fibri menjelaskan, kalau jurusan arsitektur ini mengolah secara intensif kemampuan psikomotorik mahasiswanya.

Di jurusan arsitektur ini, kemampuan psikomotorik atau keterampilan yang membutuhkan kemampuan fisik sangat dibutuhkan.

“Artinya, kalau ingin jadi seorang mahasiswa arsitektur, harus kuat fisik. Di sini dibutuhkan keterampilan tangan dalam menampilkan sebuah karya dwimatra, maupun trimatra,” terang Fibri.

Dengan pengolahan tersebut, diharapkan mahasiswa bisa memahami unsur dasar dalam estetika, dimana kemampuan ini bisa digunakan agar desainnya naik ke tingkat yang lebih tinggi.

Baca Juga: Cilincing Flood Resilient Housing, Konsep Rumah Terapung Mahasiswa Arsitektur ITB, Bisa Jadi Solusi Banjir Jakarta!

  1. Belajarnya berbasis kegiatan studio dan workshop
Studio adalah kegiatan mengerjakan tugas terstruktur dengan konsultasi dengan dosen pembimbing.

Contoh pengerjaan tugas di studio ada di mata kuliah Studio Perancangan Arsitektur dan 1 sampai 5 (tergantung kurikulumnya). Dari bangunan rumah tinggal sampai bangunan tinggi dan kompleks.

Sedangkan workshop untuk tugas berupa karya 3D seperti maket maupun pengolahan dan keterampilan trimatara dan aplikasi bahan bangunan.

  1. Sudah terbiasa lembur
Menurut Fibri, mahasiswa harus selalu siap melakukan lembur untuk menyelesaikan tugasnya, baik tugas studio, gambar teknik manual, 3D digital, maupun mengerjakan maket.

Menurut Indiana University's National 2016 Study of Student Engagement (NSSE), mahasiswa arsitektur menggunakan waktunya dalam belajar dan mengerjakan tugas lebih banyak daripada bidang ilmu lainnya.

Sehingga persiapan fisik dan mental harus disiapkan sebelum masuk ke jurusan ini.

  1. Jurusan ini mengembangkan otak kanan dan kiri secara bersamaan
Jurusan arsitek beda jauh dengan bidang ilmu lain yang hanya mengedepankan kemampuan berpikir saja. Di jurusan ini, kemampuan berkreatifitas para mahasiswa harus sejalan dengan berpikir secara kognitif.

“Di jurusan ini kemampuan berpikir logika, berpikir angka, menyelesaikan masalah, kemampuan berkreatifitas secara estetis dan desain harus dipadukan dalam satu waktu. Hal tersebut karena setiap keputusan desain yang dibuat akan berimbas secara material dan nilai,” imbuhnya.

Selain itu mahasiswa arsitektur harus terbiasa menyelesaikan persoalan desain, baik seperti kendala struktur bangunan, utilitas, cuaca atau iklim maupun permasalahan perilaku dan sosial dan lainnya yang bakal dibentuk dalam sebuah bangunan maupun lingkungan binaan.

Baca Juga: Bikin Proyek Sheila On Second, Isinya Anton, Brian dan Sakti Eks Sheila On 7!

  1. Mahasiswa arsitektur bakal kelihatan keren dan nggak membosankan
Menurut Fibri, skill atau kemampuan yang dimiliki mahasiswa arsitektur sangat banyak.

Maka dari itu, menurutnya, lulusan arsitektur bakal terlihat keren karena terbiasa untuk menyelesaikan permasalahan dari permasalahan sederhana sampai kompleks.

“Dari permasalahan estetika sampai permasalahan teknis bangunan dan lingkungan. Dengan kemampuan yang dimiliki, menjadi mahasiswa arsitektur bakal terlihat keren karena selalu dipenuhi oleh ide-ide baru,” pungkasnya.

Nah, itu tadi 5 hal yang perlu lo ketahui sebelum masuk jurusan arsitektur. Buat lo yang berminat jadi mahasiswa arsitektur, kira-kira lo udah siap belum? (*)

Tag

Editor : Al Sobry