HAI-Online.com - Di balik lagu Kampus Depok yang terdapat dalam album Lagi Sedih (1998), ternyata ada kisah dari Slank yang menyangkut Universitas Indonesia (UI).
Kaka mengatakan lagu itu dibuat berdasarkan peristiwa yang terjadi di UI dan berhubungan erat dengan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Indonesia.
Seperti diketahui Slank pernah melakukan rapat diskusi dengan BEM UI sebelum masa reformasi. Alhasil berdasarkan peristiwa tersebut maka dibuatlah lagu Kampus Depok.
Baca Juga: Ceritain Personel Gigi Pernah di Potlot, Bimbim: Dewa Budjana Pernah Ngiri sama Slank
"Kita diundang BEM UI. Kita masuk kampus duduk bareng-bareng. Itu di album Lagi Sedih," ucap Kaka di kanal YouTube Slank Music.
Bimbim menyatakan pada tahun 90-an Slank sering diundang untuk diskusi bareng perwakilan banyak kampus. Drummer itu mengungkapkan mahasiswa yang dulunya sering diskusi dengan mereka, kini sudah menjadi pejabat pemerintahan.
"Kita diundang ke UI untuk berdiskusi membicarakan masalah demokrasi, masalah hak asasi manusia, masalah keadilan dan lainnya. Pasti di setiap akhir perjumpaan cuma wacana semua," ucap Bimbim.
Berdasarkan dari wacana tersebut, maka tercetuslah lagu Kampus Depok. Bimbim menyebut Slank maunya itu melakukan aksi, sedangkan pada saat itu semua diskusi hanya sekadar wacana saja dan baru kejadiannya pas tahun 1998.
Baca Juga: Waktu Ikut Slank Manggung, Anang Hermansyah Sering Bawain Tas Gitar Pay Burman
"Sementara kalo kita berpikir harus action, do something gitu kan, kalo ini nggak. Akhirnya jadilah itu Kampus Depok, cari masalah ketimpangan tapi hanya dibicarakan, tapi nggak bikin action," kata dia.
Kaka menyatakan lagu Kampus Depok sebenarnya sudah jadi di pertengahan album Generasi Biru ke album Minoritas.
Sayangnya, lagu tersebut nggak dipilih untuk masuk terlebih dulu dan diputuskan untuk ditahan. Maka itu, baru bisa masuk di album Lagi Sedih. (*)