Rame Tweet soal Campur Sampo dengan Kopi Buat Keramas, Ini Penjelasan Dokter

Senin, 04 Oktober 2021 | 12:05
Pexels/Foodie Factor

Ilustrasi kopi

HAI-Online.com – Benarkah selain jadi minuman, kopi bisa dijadiin sampo? Banyak netizen yang bertanya soal hal tersebut setelah sebuah postingan menunjukkan campuran sampo dan kopi bubuk yang diklaim bisa mencegah kerontokan rambut.

"Nyobain D.I.Y kopi + shampoo. A THREAD. Spoiler kombinasi ini gila bgtttt bikin rambut jdi super halus dan ngurangin rontok," tulis akun Twitter @beautilogbytan pada Sabtu (2/10/2021).

Baca Juga: Ada Alasan Kenapa Cowok Punya Bulu di Dada, Tanda Cerdas dan Menarik Lawan Jenis

Namun apakah kopi itu bener-bener bisa berkhasiat buat rambut sebagaimana yang disebutkan pada tweet tersebut?

Menurut Dosen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal Soedirman, dr Ismiralda Oke Putranti, SpKK, mencampur sampo dengan bubuk kopi itu memang ada lho, yang biasa disebut dengan coffee rinse.

Ia menjelaskan, keramas menggunakan coffee rinse sebenarnya sudah lama dilakukan. Meski begitu, hingga saat ini belum banyak penelitian yang mendukung pengaruh penggunaan bubuk kopi pada kulit kepala.

"Tapi dari beberapa penelitian, kafein yang terdapat dalam kopi tampaknya memberikan beberapa manfaat termasuk memperbaiki tampilan dan tekstur rambut," ujar Oke, seperti dikutip Kompas.com, Minggu (3/10/2021).

Dikatakan Oke, ada beberapa efek kafein pada kopi yang berpengaruh pada kulit kepala dan rambut, antara lain:

  • Memperbaiki pertumbuhan rambut pada masalah kerontokan rambut dan kebotakan.
  • Membantu membuat rambut tampak lebih halus dan bercahaya.
  • Membantu menutup uban.
Baca Juga: Nggak Cuma Dialami Lansia, Ini 7 Penyebab Uban di Rambut Anak Muda

Ia mengatakan, untuk masalah kerontokan rambut, kafein pada kopi bisa membantu merangsang pertumbuhan rambut dan mencegah kerontokan dengan membantu memperkuat akar rambut.

"Pada kasus kebotakan (alopesia androgenik) baik pada pria maupun wanita, kafein bekerja dengan menghambat hormon dihydrotestosterone (DHT) yang dapat mengecilkan/merusak folikel rambut," ujar Oke.

Di samping itu, kafein dapat menstimulasi folikel rambut menjadi lebih besar, rambut lebih panjang, dan akar rambut lebih kuat.

Manfaat lain kafein pada rambut yakni dapat meningkatkan sirkulasi pembuluh darah ke akar rambut. Dengan demikian, rambut lebih ternutrisi dan akan lebih cepat tumbuh, kuat, dan tampak lebih tebal.

"Kopi juga mengandung antioksidan flavonoid yang membantu menahan radikal bebas yang dapat merusak kulit kepala dan rambut serta membantu regenerasi rambut," imbuhnya.

Nggak berhenti di situ, kopi juga membantu melembabkan rambut dengan membuat lapisan pada rambut yang dapat mengunci kelembaban rambut sehingga tampak mengkilap.

Sementara pada rambut yang beruban, kopi juga bisa membantu sebagai bahan pewarna alami pada tipe rambut gelap.

Baca Juga: 5 Cara Mudah Atasi Gatal di Rambut Karena Kutuan, Oleskan Minyak Ini!

Oke mengatakan, coffee rinse bisa dibuat sendiri di rumah. Namun, ia menyarankan sebaiknya menggunakan produk coffee rinse yang sudah dikemas, karena sudah melalui uji keamanan pada kulit sebelum dipasarkan.

"Yang harus diperhatikan, penggunaan coffee rinse ini tetap berisiko menimbulkan reaksi iritasi atau bahkan menimbulkan reaksi alergi. Jadi tidak boleh digunakan secara berlebihan," ujar Oke.

Ia mengatakan, penggunaan coffee rinse yang disarankan seperti waktu keramas pada umumnya yakni 2-3 kali dalam seminggu. Jika terjadi reaksi alergi seperti rasa gatal, timbul bintil-bintil pada kulit kepala, sebaiknya dihentikan.

Reaksi berat yang bisa terjadi saat penggunaan coffee rinse di antaranya timbul lepuh. Orang yang mengalami reaksi alergi sebaiknya menghindari bahan alergen tersebut karena reaksi alergi sifatnya menetap dan segera periksakan ke dokter Sp.KK/Sp.DV terdekat.

Baca Juga: Tes Gejala Covid-19 Bisa Memakai Kopi, Antioksidannya Juga Bisa Cegah Penularan

Penggunaan coffee rinse sebaiknya juga mesti memerhatikan residu kopi. Oke mengatakan, residu kopi pasti akan muncul danmembentuk lapisan pelembab, baik di kulit kepala maupun rambut.

"Tapi residu tersebut umumnya tidak menimbulkan permasalahan pada kulit kepala dan rambut, kecuali pada orang yang alergi terhadap komponen dalam kopi/shampoo/conditioner campurannya," ujar Oke.

Wah, ternyata nyampur sampo dengan kopi ataucoffe rinse memang benar-benar ada ya, guys. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ramai soal Campuran Sampo dan Kopi Bubuk untuk Keramas, Ini Penjelasan Dokter"

Editor : Alvin Bahar

Baca Lainnya