The Panturas Rilis Film Pendek All I Want, Khemod Seringai Ambil Alih Sutradara

Sabtu, 25 September 2021 | 12:00
Dok. The Panturas

The Panturas rilis film pendek hasil adaptasi single 'All I Want'

HAI-Online.com - Selang dua pekan setelah merilis album sophomore 'Ombak Banyu Asmara', The Panturas kini mutusin buat bikin versi visual dari lagu dari album ini.

Single ketiga, 'All I Want', dipilih untuk diadaptasi ke dalam bentuk visual. Namun bukan dalam outputlumrah seperti video klip, lagu ini justru diadaptasi ke dalam film pendek.

Film pendek 'All I Want' telah dirilis pada Jumat (24/9) malam lalu. Dan cukup nggak disangka, unit surf rock asal Jawa Barat ini tampak berkolaborasi dengan nama-nama kawakanuntuk proyek film pendek ini.

Baca Juga: Chris Pratt Isi Suara Super Mario, Penggemar Nintendo Komplain karena Belum Tahu Tujuan Film Animasi Ini Dibuat!

The Panturas tampak menggaet sutradara yang juga drummer band Seringai, Edy Khemod, untuk arahan visual film pendek ini. Sementara, tiga nama aktor Indonesia tampak melakoni tokoh sentral dalam alur ceritanya.

Tiga nama tersebut adalah aktris peraih penghargaan FFI, Prisia Nasution, aktor senior Tio Pakusadewo, dan presenter merangkap aktor Dimas Danang.

Dok. The Panturas

Dimas Danang beradu peran denga Prisia Nasution di film pendek 'All I Want'

Narasi dari film pendek ini juga 'nggak nyantai'. Jauh dari kesan komikal dan nyeleneh yang sejauh ini identik sama The Panturas, flm pendek 'All I Want' tampak mengadaptasi sejarah kelam bangsa Indonesia yang bikin bergidik.

Baca Juga: Wawancara Eksklusif The Panturas: Ombak Deras Dari dan Bagi Jatinangor

Paska periode huru-hara di tahun 1965, muncul peristiwa berjuluk 'Setiabudi 13', di mana ditemukan kardus berisi potongan tubuh manusia yang tergelatak di pinggir jalan. Peristiwa itu tercatat sebagai kasus mutilasi pertama di Indonesia, yang sampai kini masih menjadi misteri.

Dok. The Panturas

Tio Pakusadewo

"Siapa pembunuhnya, apa motifnya, kenapa bisa seperti itu, tidak ada yang pernah tahu," terang drummer The Panturas, Surya Fikri Asshidiq alias Kuya.

"Karena ada area abu-abu tersebut, kami berpikir menarik jika kami bersama Khemod membuat cerita fiksi dari kejadian nyata tersebut," lanjut Kuya.

Baca Juga: Ganti Judul, Tarian Lengger Maut Jadi Film DETAK Tayang di Bioskop Online

Lagu 'All I Want' yang bernuansa 60's rock itu pun tampak nyelip di rangakaian adegan dengan mood kelam a la thriller di film pendek tersebut.

Padahal, lagu 'All I Want' sendiri nggak ada sangkut-pautnya sama kisah sejarah Indonesia maupun adegan pembunuhan.

Lagu ini adalah cerita tentang si vokalis Abyan alias Acin yang dulu pernah deketin cewek yang merupakan seorang 'hipster kiri'. Makanya liriknya, "I wish i’ll end up with you... But i don’t think i’m left enough for you.."

Baca Juga: Lightcraft Rilis Single Terbaru 'Don't Fight This Feeling', Gaet Petra Sihombing Sebagai Produser

Tapi namanya juga The Panturas. Beberapa single mereka memang kerap diemulasikan ke versi visual yang beda dari pesan dalam lagunya. Untung hasilnya selalu cocok dan menghibur. (*)

Tag

Editor : Al Sobry