HAI-Online.com - Tepat tahun ini Ungu merayakan 25 tahun berkarya sejak berdirinya band tersebut pada 8 Juli 1996.
Baca Juga: Pernah Jadi Tukang Sampah di New York, Makki 'Ungu': Dibayar Gede, Lumayan 'kan Bisa Beli Bass
Terkait 25 tahun berkarya, para personel membagikan pemikirannya mengenai arti Ungu bagi mereka. Sang gitaris, Onci, yang bergabung sejak 2003 di band tersebut mengatakan sudah berkarya bersama Ungu untuk 14 album.
"Yang pasti angkanya tepat, enak aja gitu, 25, 50, 75 dan 100. Jadi kalo dirayain di angka 25 kaya menjadi perak ya, makanya jadi istimewa," ucap Onci dalam YouTube Pasha Adelia TV pada Senin (9/8/2021).
Dia melanjutkan, "Spesial banget, nggak gampang mencapai umur 25 lah. Ya kayak perkawinan aja lah, mengalami kebosanan, mengalami flat, berapi-api lagi, ya alhamdulillah sih kita sampai di angka 25 secara Ungu-nya ya," tambahnya.
Kemudian, Nur Rohman atau yang biasa dikenal Rowman yang merupakan drummer Ungu juga membagikan perasaannya terkait makna 25 tahun Ungu berkarya.
"Bukan sekedar angka sih sebenarnya, nggak jadi masalah angka itu, mau angka berapa pun nggak jadi masalah, yang penting eksisnya itu. Tetap masih eksis, insyaallah ada angka 26 sampai 100 ya. Regenerasi bisa juga, kalo kita mampu 100 tahun kenapa nggak gitu," ucapnya sembari tertawa.
Rowman juga mengungkapkan lagu Ungu favoritnya, "Yang pasti lagu-lagu beat ya. Album pertama ada Bayang Semu, album kedua Karena Dia Kamu. Karena emang gue di musik itu bergenre rock gitu, makanya emang mungkin kata orang pukulannya rock banget," katanya.
Mengenai lagu Ungu yang harus dikulik oleh para drummer, Rowman mengatakan lagu Ciuman Pertama dan Seperti Bintang wajib untuk dipelajari.
Selanjutnya, sang bassis, Makki, yang telah berada di band sejak awal menuturkan perjalanan singkat Ungu. Makki menceritakan awalnya tahun 1996 cikal bakal Ungu udah ada sejak dia bersama teman-temannya nongkrong di Potlot.
"Dari awal udah sepakat nggak mau jadi band cover, maunya bikin lagu. Jadi dari awal udah ngarang lagu, cita-citanya mau bikin album. Cuma yang menyebabkan kita lama bikin album karena terlalu senang latihan dan belum ada kesempatan aja waktu itu," ujarnya.
"Pada akhirnya, band itu tentang orang-orang yang punya visi dan misi yang sama, punya komitmen dan kemauan yang sama, yang mungkin kita dapet di versi kita ya.
"Kesempatannya sih sebenarnya di awal sudah banyak ya karena Ungu selalu punya songwriter yang kuat ya.
"Jadi niatnya Ungu jadi band original dari awal ya udah mumpuni. Kebetulan kita berlima juga kuat hadapi proses," tuturnya.
Baca Juga: Olahraga Outdoor Dibolehkan Selama PPKM Lanjutan, Cek Aturannya!
Mengenai arti Ungu, Makki menyebut band tersebut adalah keluarga baginya. Menurutnya keluarga itu bersama-sama mencari solusi bareng-bareng mau ada badai atau cobaan yang menerpa.
Kemudian, Enda menjelasakan arti Ungu baginya setelah 25 tahun berkarya. Dia pribadi menjelaskan kalau para personel saling berkaitan satu sama lain dalam segala hal.
"Di 25 tahun ini sempurna, jadi Mas Pasha ngajak gue, Mas Pasha diajak Makki, gue akhirnya menyetujuin Rowman akhirnya boleh gantiin drummer, abis itu kita ngajak Onci. Kita udah saling tau, udah saling paham, udah saling mengerti," ucapnya.
"Kita udah melalui berbagai macam tantangan dan cobaan. Kita udah liat yang lain kalo vokalisnya jabat, hilang kan bandnya, tapi kan kita nggak, kita masih tetap menunggu, manggung dan bercengkerama," tambah Enda. (*)
Baca Juga: Cerita Slank Tampil di MTV Aid 2005, Pihak Acara Sempat Dibikin Bingung Gara-gara Salah Lagu