HAI-Online.com – James Gunn mengungkapkan tengah membahas rilis bersama 'The Suicide Squad' di bioskop dan layanan streaming dengan menyebut bahwa film "bertahan karena mereka ditonton di televisi".
'The Suicide Squad' sendiri nggak terlalu mengesankan di box office pada akhir pekan pembukaannya dengan hanya meraup $26,5 juta dari proyeksi $30 juta di AS.
Salah satu faktor penyebabnya adalah tanggal rilis yang berbarengan dengan layanan streaming HBO Max.
Baca Juga: James Gunn Ungkap Alasan Dia Selalu Memasukkan Adegan Post-credit Dalam Filmnya
Andy Forssell, kepala HBO Max, menyatakan melalui The Hollywood Reporter bahwa The Suicide Squad “adalah film kedua yang paling banyak ditonton selama akhir pekan pembukaan” di platform tersebut sejak awal perilisannya di bioskop tahun ini.
Hal itulah yang bisa jadi menambah alasan "gagalnya" The Suicide Squad di pekan pertama perilisannya di bioskop, terlepas dari aspek film itu sendiri.
Berbicara kepada Variety sebelum rilis film, sang sutradara mengungkapkan pandangannya tentang rilis bersama antar platform.
“Aku nggak terlalu peduli. Aku benar-benar hanya peduli dengan proyek apa pun yang ada di depanku,” ujar Gunn.
Baca Juga: Ungkap Kemungkinan Film Crossover Marvel-DC, James Gunn: Akan Sangat Menyenangakan Bagi Saya!
“Suicide Squad dibuat untukditonton pertama dan terutama di layar lebar. Aku pikir itu akan berjalan dengan baik di televisi. Dengar, film nggak bertahan lama karena ditonton di layar lebar. Film bertahan lama karena ditonton di televisi,” tegas dia.
Ia menambahkan, “Jaws masih belum klasik karena orang-orang menontonnya di bioskop.Aku belum pernah melihat Jaws di bioskop. Itu salah satu film favoritku.”
Selain Guardians Of The Galaxy Vol.3 dari Marvel, Gunn sedang mengerjakan seri spin-off HBO Max untuk karakter John Cena, Peacemaker dari The Suicide Squad.
Dia mengungkapkan, “Faktanya, dalam beberapa hal, aku lebih nyaman di televisi karena aku mendapatkan lebih banyak waktu untuk fokus pada karakter danaku nggak merasa begitu tertekan untuk pindah ke adegan berikutnya dan adegan berikutnya dan adegan berikutnya.”
“Aku juga nggak ingin pengalaman teatrikal itu mati. Aku nggak tahu apakah itu mungkin, tetapi kami juga nggak tahu apa yang akan terjadi. Kami masih terkena COVID, karena orang nggak akan divaksinasi, yang seharusnya mereka lakukan. Mudah-mudahan, semoga, itu nggak akan menjadi masalah besar bagi kami dalam setahun.”
"Nggak ada yang tahu. Aku peduli, karena aku lebih suka orang-orang bisa pergi ke bioskop. Tetapi juga, jika nggak,aku nggak akan menggorok pergelangan tanganku. Aku nggak terlalu peduli.” (*)
Baca Juga: Deadpool 3 Siap Digarap, Ryan Reynolds Nggak Yakin 100 Persen tapi Bakal Syuting 2022