Studi Masturbasi Dapat Membangkitkan Sistem Kekebalan Tubuh, Ini Kata Ahli

Jumat, 09 Juli 2021 | 09:40

Masturbasi disebut dapat tingkatkan sistem kekebalan tubuh di masa pandemi Covid-19.

HAI-Online.com- Sistem kekebalan tubuh biasanya tidak selalu aktif, mereka perlu 'dibangunkan' dengan cara atau tambahan zat tertentu.
Salah satu zat atau subtansi yang dapat memodifikasi respons imun terhadap antigen dari dalam maupun luar tubuh atau benda asing yang mengancam kesehatan biasa disebutImunomodulator.
Nah, jika dari luar tubuh kita bisa memasukkan zat ini dari asupan nutrisi atau suplemen makanan khusus, yang seru untuk dibahas dalam artikel ini adalah bahwa dari dalam tubuh pun secara alami kita bisa menghasilkan zat yang sama untuk mengaktifkan sistem imun.
Baca Juga: Cuma 30 Menit Lakukan Jalan Kaki, Imun Tubuh Bakal Meningkat
Kita bisa kesampingkan dulu sebagian besar penelitian yang membahas manfaat kehidupan seks yang sehat, pasalnya tidak banyak nih, yang membahas apakah masturbasi punya manfaat yang sama seperti seks dengan pasangan? Terutama dalam meraih orgasme demi mengaktifkan sistem imun tubuh dan tentu kenikmatan yang dicapainya.
Dari sebuah penelitian di Amerika, seperti dikutip HAI dari kompas.com menjabarkan ada sebuah studi yang dilakukan terhadap 11 pria pada 2004 silam yang kemudian hasilnua diterbitkan dalam jurnal Neuroimmunomodulation.
Para peneliti itu menemukan, gairah seksual dan orgasme dapat mengaktifkan komponen-komponen sistem kekebalan tubuh.
Studi ini mengamati efek orgasme melalui masturbasi dikaitkan dengan jumlah sel darah dan peningkatan sistem kekebalan tubuh.

Jumlah sel darah putih setiap peserta dicatat lima menit sebelum dan 45 menit setelah mencapai orgasme. Hasilnya, jumlah sel darah putih itu ditemukan lebih tinggi pasca-orgasme.

Apakah penelitian ini berarti orang harus memanjakan diri dalam masturbasi agar tetap sehat di masa pandemi? Sabar dulu...

Baca Juga: Awas Masturbasi Pakai Sabun Punya Risiko Iritasi ke Katup Sperma

"Ada beberapa studi sangat kecil yang menunjukkan bahan kimia yang terkait sistem kekebalan tubuh dipengaruhi rangsangan seksual," begitu kata Gail Saltz, MD, profesor psikiatri di New York-Presbyterian Hospital Weill-Cornell School of Medicine kepada Health.

"Dari pengamatan saya, tidak ada penelitian yang mengatakan secara khusus bahwa masturbasi meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mencegah atau membantu melawan infeksi," ujarnya.

Meski demikian, para peneliti menemukan, masturbasi dapat meningkatkan jumlah mediator inflamasi yang disebut leukosit (sel darah putih) dan sel pembunuh alami.

Keduanya melawan infeksi sebagai bagian dari respon kekebalan tubuh.

Masturbasi pada pria juga telah ditemukan dapat merangsang produksi endocannabinoid, menurut The Journal of Sexual Medicine.

Neurotransmitter ini adalah bagian dari sistem endocannabinoid, yang dapat memainkan peran penting dalam mengatur tubuh.

Kejadian orgasme juga merangsang sistem endocannabinoid --seperti orgasme-- dapat memiliki efek positif pada sistem kekebalan tubuh, peradangan, dan yang paling terasa adalah merespon stres.

Baca Juga: Cowok Bisa Mengalami 4 Jenis Ereksi Wajar, Tapi yang Terakhir Nggak Enak Deh!

Nah, orgasme yang dimaksud sering juga dapat memiliki manfaat kesehatan jangka panjang, baik melalui masturbasi atau hubungan seks.

Menurut Harvard Health Publishing, pria yang berejakulasi antara 4 dan 7 kali seminggu pada usia 20 - 29 tahun mengalami pengurangan risiko terkena kanker prostat di kemudian hari.

Penelitian ini termasuk ejakulasi melalui masturbasi, hubungan seksual, dan mimpi basah.

Namun perlu diingat bahwa masturbasisaja tidak bakal menghentikan kita dari risiko penyakit. Untuk meningkatkan sistem imun tubuh,kita juga arus mengatur pola makan seimbang dan olahraga.

"Cara paling penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh kita berfungsi normal adalah memakai cara kuno yang tidak suka dibicarakan orang, yaitu diet dan olahraga."

Baca Juga: Nggak Perlu Nunggu Sinyal Lapar, Strive Energy Bar dan Gel Siap Jadi Sumber Nutrisi Sehat saat Berolahraga
Demikian kata Timothy Mainardi, MD, ahli alergi dan imunologi yang berbasis di New York City, kepada Health.

Cara lain untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menurut Mainardi, termasuk tidur cukup, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, serta menggunakan pembersih tangan saat kita berada di tempat umum.

Pakai juga maskernya dengan benar. (*)

Tag

Editor : Al Sobry