Bikin Penonton Merenung di Ambang Batas, Film Pertunjukan Limina | Limen Tayang Malam Ini

Jumat, 25 Juni 2021 | 18:40
IM3 Ooredoo

Kolaborasi seni lintas disiplin antara film, musik, tari, dan seni rupa karya Yudi Ahmad Tajudin bersama Kunto Aji, Sal Priadi dan Nadin Amizah tertuang dalam film Limina | Limen

HAI-Online.com –Gambaran ketika seseorang berada dalam keadaan yang tak lagi sama dengan (kebiasaan) hidup sebelumnya, tetapi juga belum memasuki kebiasaan atau hidup yang baru, itu semua tercermin dalam sebuah tayangan pertunjukan bertajuk Limina | Limen.

Yap, bagi para penggemar proyek Collabonation persembahan IM3 Ooredeoo yang menanti-nanti karya seni baru apalagi yang bakal ditampilkan? Inilah slaah satu jawabannya.

Penonton bisa menyaksikan lagi Kunto Aji, Sal Priadi dan Nadin Amizah menampilkan sebuah kolaborasi karya seni lintas disiplin; film, musik, tari dan seni rupa di Limina | Limen.

Baca Juga: Daripada Bosen di Rumah Aja, Mending Dengerin Lagu Baru 'Summer Fling' dari Pee Wee Gaskins

Nah, film pertunjukan karyaSutradara Teater Kontemporer Yudi Ahmad Tajudininibakaldiputar pada Jumat (25/6/2021) pukul 20.00 di channel Youtube IM3 Ooredoo.

Film teater-musikal Limina | Limen dibuka dengan situasi drama yang diperankan para aktor dan penari dalam situasi mencekam dibatasi sesuatu yang tidak terlihat.

Seperti judulnya, Limina | Limen secara sederhana dapat diartokan sebagai situasi ambang atau ambang batas.

Penggambaran yang persis dialami banyak orang saat ini, ketika pandemi memaksa kita untuk berhenti dan memeriksa ulang banyak hal dalam (cara) hidup kita.

Ditulis dan disutradarai oleh Yudi Ahmad Tajudin (Yudi Ahta), film teater-musikal Limina | Limen terbagi dalam 3 babak yaitu Refleksi, Purifikasi, dan Transformasi yang menceritakan tentang kehilangan, rasa tak berdaya, dan upaya untuk bertahan.

Yudi Ahmad Tajudin selaku Sutradara mengatakan, Limina | Limen terinspirasi dari situasi dimana kita tiba-tiba dipaksa berhenti, tidak bisa melanjutkan hal-hal yang biasa kita lakukan.

"Proses kolaborasi ini sangat menyenangkan karena kami diberikan ruang gerak yang cukup besar untuk berdialog, menciptakan sesuatu yang mungkin baru untuk masing-masing yang terlibat. Menurut saya ini merupakan hal penting dalam berkolaborasi," jelasnya.

Baca Juga: Peringati Hari Anti Narkoba Internasional, Jay Yen Feat. Rafael SMASH Rilis Single 'I Love You'

Selain menyaksikan tiga musisi muda kita, Sal Priadi, Nadin Amizah, dan Kunto Aji yang berperan secara dramatis dalam 3 babak. Ketiganya tak hanya beradegan namun juga ikut menari bersama yang lain serta menyanyikan lagu-lagu untuk mengirim pesan cerita yang mungkin menjadikan para penontonnya merenung.

Limina | Limen disusun dan dikembangkan berdasarkan karakter, imaji, serta suasana dari 5 lagu yang diciptakan dan dibawakan langsung oleh ketiga musisi yaitu “Di Timur” - Sal Priadi, “Kereta Ini Melaju Dengan Cepat” - Nadin Amizah, “Rehat” - Kunto Aji, “Amin Paling Serius” -Sal Priadi & Nadin Amizah, serta “Selaras” - Kunto Aji & Nadin Amizah.

"Sejak awal kami semua sangat tertarik dengan ide kolaborasi ini, sekaligus penasaran bagaimana Mas Yudi Ahta merespon lagu-lagu kami dan menuangkannya menjadi sebuah cerita dalam film teater-musikal. Di Collabonation saya merasakan ide-ide seperti ini dapat terwujud dan saat ini kita melakukan sesuatu yang berbeda," kata Sal Priadi, mewakili Kunto Aji & Nadin Amizah selaku aktor.

Lewat karya pertunjukan digital ini, Collabonation seakan terus memperkuat posisinya sebagai wadah kolaborasi berbagai pelaku seni tanah air dan mendapatkan respon positif serta antusiasme yang kuat terhadap karya-karya yang dihasilkan sebelumnya dan hari ini.

Fahroni Arifin, selaku SVP - Head of Brand Management & Strategy Indosat Ooredoo menjelaskan, melalui program Collabonation, IM3 Ooredoobakal terusmenjadi wadah bagipara musisi dan pelakusenidariberbagai bidang agar tetap dapat berkarya danmengeksplorasiberagamdisiplin seni,sepertiLimina| Limen yang mempertemukan musik dengan sinema, seni pertunjukan teater, tari dan seni visual.

"Kami berharap program ini akan mendorong para seniman untuk menghasilkan karya kolaborasi yang memberikan dampak bagi masyarakat dan terutama dapat menginspirasi audiens kami untuk tetap semangat berkarya dalam keadaan apapun," jelasnya dalam siaran tertulis yang HAI terima Jumat ini. (*)

Editor : Al Sobry

Baca Lainnya