HAI-Online.com- Glenn Fredlyadalah salah satu maestro musik di tanah air yang meninggalkan kita dengan segala karya dan kebaikannya.
Kepergian beliau emang meninggalkan luka mendalam yang selalu membekas di hati penggemar, pun juga orang-orang terdekat yang terlibat langsung dengan mendiang.
Salah satu di antaranya adalah sebuah grup musik bernama The Bakuucakar, band yang beranggotakan Rifka Rachman (Lead Vocal & Sequencer), Bonar Abraham (Bass), Rayendra Sunito (Drums), Harry Anggoman (Keyboard), Nicky Manuputty (Saxophone), Kenn a Lango (Hammond), dan Andre Dinuth (Guitar) ini setia berkarya bersama Glenn Fredly di atas dan di balik panggung selama 12 tahun.
Baca Juga: Pamungkas Beberkan Penyebab Ia Pernah Alami Setengah Tuli hingga Usia 18 Tahun
The Bakuucakar tentu terbiasa untuk memiliki sosok leader pada mendiang Bung Glenn, The Bakuucakaar tentu sempat merasakan pukulan berat.
Namun, duka tersebut yang membuat mendorong dan meyakinkan mereka untuk terus berkarya. The Bakuucakar untuk pertama kalinyatelahmerilis single mereka sendiri pasca kepergian sang maestro berjudul 'Bakuucakar'.
Baca Juga: Noel Gallagher Pamerkan Koleksi Foto Kariernya di High Flying Birds
Menjalani metode menulis lagu yang berbeda dengan yang pernah mereka lakukan sebelumnya, single 'Bakuucakar' mereka gambarkan sebagai sebuah karya jujur yang lahir, murni dari proses jam-session penuh tawa yang mereka jalani.
Lahirlah sebuah single dengan ritmefunkyyang penuh energi, ceria, dan membangkitkan semangat. Setiap chorus terdapat teriakan "Bakuucakar", menunjukkan rasa tinggi persaudaraan yang dimunculkan dari keberagaman suku dan lintas generasi antar personel. Simak video musik 'Bakuucakar' di bawah:
“The Bakuucakar menjadi satu band yang isinya macam-macam, mulai dari jenis musik sampai ke generasinya, dari situ kita mencoba satukan elemen-elemen dari masing-masing personel, sampai pada akhirnya kita bisa menemukan tujuan kita dalam bermusik," ujar The Bakuucakar di rilis pers mereka.
"Salah satunya membuat karya terbaik yang kita bisa. Kalau kata mendiang Glenn, kita keluarga yang dipertemukan dengan ritme dan harmoni."