HAI-Online.com – Dunia maya masih belum sepenuhnya jadi tempat yang aman dari tindakan cyberbullying.
Stopcyberbullyingday.org menyebut, bahkan sebanyak 60% dari pengguna internet pernah mengalami perundungan dan pelecehan daring.
Hal ini pun menjadi fakta yang cukup mengkhawatirkan, terlebih mengingat di era seperti saat ini, kita seolah sulit untuk lepas dari media sosial, salah satunya Twitter.
Baca Juga: Belum Ada Obat Covid-19, Personal Hygiene Masih Jadi 'Senjata' Kita Hadapi Virus Berbahaya
Untuk itu, HAI bakal bagiin beberapa tips biar aman dan nyaman menjelajah Twitterland, sekaligus dalam rangka memeringati Stop Cyberbullying Day pada 17 Juni ini, sob.
Yuk simak bareng-bareng!
1. Aktifkan autentikasi dua faktor (two-factor authentication)
Biar akun Twitter kalian aman dari peretasan, aktifkan Verifikasi Masuk dan Verifikasi Reset Kata Sandi.
Setelah mengaktifkan fitur ini, kalian akan memerlukan kata sandi, serta cara alternatif untuk masuk ke Twitter, baik itu berupa kode, konfirmasi login melalui aplikasi, atau kata kunci untuk masuk ke akun Twitter kalian.
Fitur ini dapat diaktifkan pada bagian Keamanan dalam pengaturan akun kalian.
Baca Juga: Cerita Willow Smith Yang Di-bully Pas Sekolah Karena Suka Lagu My Chemical Romance dan Paramore
2. Lindungi Tweet kalian
Kalian memiliki kebebasan untuk mengekspresikan diri, tapi terkadang ada beberapa Tweet yang mungkin nggak kita inginkan untuk dapat dibaca oleh orang lain.
Secara otomatis, seluruh Tweet kalian bersifat publik. Namun kalian bisa memilih untuk melindungi Tweet melalui pengaturan.
Kalian juga perlu berhati-hati ketika memberikan informasi pribadi seperti alamat rumah atau keluarga kalian.
3. Kontrol DM dan Balasan
Terkadang, mungkin kalian ingin memulai percakapan yang menarik dengan orang-orang yang kalian kenal di Twitter. Nah kalian bisa milih siapa yang dapat membalas Tweet kalian.
Sedangkan saat mau ngetwit, kalian juga dapat memilih siapa yang akan dapat membalasnya dengan memasukkan pengaturan default siapa aja dapat membalas di samping ikon globe kotak tombol ‘buat Tweet’.
Mengeklik atau mengetuk ini sebelum memposting Tweet memungkinkan kalian untuk memilih siapa yang dapat membalas kalian - Siapa saja, Orang yang kalian ikuti, atau Hanya orang yang kalian sebut.
Agar nggak menerima pesan yang nggak diinginkan, spam, atau diundang dalam grup berisi orang yang kalian nggak kenali, kalian juga dapat memilih untuk menerima Direct Message dari orang yang kalian kenali.
Kalian dapat menonaktifkan pengaturan ini dengan nggak mencentang kotak di samping ‘Terima Direct Message dari siapapun’ pada Pengaturan privasi dan keamanan.
Baca Juga: Begini Cara Korban Bully Sembuh dari Traumanya Menurut Psikolog
4. Pengaturan Advanced Filter
Kalian bisa mengontrol apa yang kalian lihat dan dengan siapa kalian berinteraksi di Twitter. Pengaturan penyaring lanjutan memungkinkan kalian untuk menonaktifkan notifikasi dari jenis akun yang kalian hindari.
5.Blokir dan laporkan
Pastinya sangat nggak nyaman jika kita menerima tweet yang nggak diharapkan, apalagi yang nggak beretika.
Solusinya, kalian bisa melaporkan langsung akun-akun yang tersebut kepada Twitter.
Nah jika kalian ngerasa terganggu dengan akun tertentu di Twitter, fitur blokir akan membatasi akun tertentu untuk melihat tweet kalian dan aktivitas kalian di Twitter.
Setelah kalian memblokir sebuah akun, kalian nggak lagi mendapatkan notifikasi jika kalian disebut atau di-Retweet, atau menambahkan kalian pada Daftar.
Kalian nggak lagi dapat melihat interaksi akun yang diblokir di Twitter dan kalian dapat mengabaikan mereka sepenuhnya. (*)
Baca Juga: Duh Gue Jadi Korban Bully Senior, Apa yang Harus Gue Lakuin?