Minum Air Hangat saat Buka dan Sahur Bisa Bikin Langsing, Apa Pendapat Ahli Gizi?

Jumat, 23 April 2021 | 17:15
hippopx

Ilustrasi air putih hangat.

HAI-Online.com – Bagi sebagian masyarakat, momen bulan Ramadan seperti sekarang ini banyak dimanfaatkan juga sebagai ajang menurunkan berat badan.

Belakangan ini pun ramai disebut bahwa mengonsumsi air hangat saat berbuka dan sahur bikin langsing.

Meskipun hanya ada sedikit penelitian ilmiah tentang manfaat minum air panas, para pendukung kesehatan alternatif berpendapat bahwa air panas adalah cara mudah untuk meningkatkan kesehatan.

Baca Juga: Sering Ngerasa Haus dan Lemes saat Puasa? Hindari 3 Jenis Makanan Ini!

Literatur medis rakyat juga banyak menceritakan tentang bagaimana air panas dapat meningkatkan kesehatan.

Di balik banyaknya manfaat untuk kesehatan, ada juga informasi yang mengatakan jika minum air hangat di saat berbuka dan sahur dapat menurunkan berat badan.

Menanggapi hal itu, ahli gizi Anjas Kusmarani, S. Tr. Gz pun menyampaikan pendapatnya. Ia mengatakan sebenarnya air hangat maupun dingin nggak akan secara langsung memengaruhi berat badan.

Selain itu, air hangat juga nggak pula dapat membakar kalori. Namun, memang sangat disarankan untuk mengonsumsi segelas air sebelum makan.

Nah, hal inilah yang berfungsi untuk mengendalikan nafsu makan yang berlebih.

Baca Juga: Hindari Minum Teh Pas Sahur Biar Gak Bolak-Balik Toilet di Siang Hari!

"Kalau diminum sebelum makan dapat mengurangi nafsu makan sehingga makan menjadi nggak terlalu banyak.

Kalau dilakukan dalam jangka waktu lama, dapat menurunkan berat badan," jelasnyadalam sebuah live streaming, Rabu, (21/4/2021),sebagaimana dikutip health.grid.id.

Di sisi lain, Anjas mengatakan untuk pemilihan berbuka puasa, Rasulullah sudah menganjurkan untuk konsumsi air putih ditambah tiga butir kurma.

Namun jika kalian memang ingin minum teh manis air hangat, pastiin porsi gulanya nggak berlebihan ya.

"Kalau teh hangat 1 gelas 250 ml hanya ditambahkan 1 sendok makan saja. Karena dapat menaikkan kadar gula namun bisa segera menurunkan kadar gula tersebut. Sehingga tubuh menjadi lemas dan berakhir pada menurunnya imunitas tubuh kita," jelasnya. (*)

Baca Juga: Viral di Medsos Netizen Goreng Semangka, Gimana Kata Ahli Gizi?

Tag

Editor : Al Sobry