AFI Kembali Rilis Dua Single Baru untuk Album Mereka Selanjutnya

Jumat, 26 Februari 2021 | 19:12
Brooklyn Vegan

AFI

HAI-Online.com - Setelah pada Januari lalu melepas single Twisted Tongues dan Escape From Los Angeles, AFI kembali merilis dua lagu baru sebagai pengantar menuju album mereka yang akan datang, Bodies.

Album Bodies ini sendiri direncanakan rilis pada 11 Juni mendatang lewat label rekaman Rise.

Dua lagu baru, ‘Looking Tragic’ dan ‘Begging For Trouble’ yang dirilis pada Jumat (25/2/2021) ini bakal mengisi tracklist dari album yang berisi total 11 lagu tersebut.

Melansir Kerrang!,Frontman Davey Havok mengungkapkan, ‘Looking Tragic’ membawa tema stimulasi berlebihan yang justru mengakibatkan desensitisasi atau hilangnya sensitivitas.

Baca Juga: AFI Rilis 2 Single Pengantar untuk Album ke-11 yang Rilis Tahun Ini

“Melodis dan bertenaga, lagu ini menjadi hidup dengan cepat dan langsung menonjol sebagai sebuah lagu yang membuat mayat bergerak,” ujarnya.

Sementara sang drummer Adam Carson mengatakan, ‘Begging For Trouble’ merupakan landasan kokoh untuk album baru mereka tersebut.

“Setelah bertahun-tahun menerima versi awal lagu dari Jade dan Davey, dalam bentuk yang diatur secara longgar pada akord dan vokal awal hingga demo yang terealisasi sepenuhnya, saya rasa saya telah menjadi cukup mahir dalam mengetahui lagu mana yang akan atau nggak buat dimasukkan ke album,” jelas Adam.

“‘Begging For Trouble’ udah dapet lampu hijau, setidaknya di benak saya, saat saya mendengar vokal Davey masuk,” imbuhnya.

Baca Juga: AFI Umumkan Album ke-11 Yang Bakal Dirilis di Tahun 2021 Ini

Menurut mereka, Bodies disebut sebagai album yang berbeda dari album-album mereka sebelumnya.

“Siapa pun yang mengetahui katalog kami tahu bahwa tidak ada dua album yang benar-benar sama,” kata sang gitaris, Jade Puget.

“Beberapa mungkin sedikit mendekati. Kami melakukan hal-hal tertentu, hanya berdasarkan siapa kami, yang konsisten, tetapi hal-hal itu terjadi secara organik,” imbuhnya.

“Setiap kali kita melakukan sesuatu, saya harus menilainya sendiri. Beberapa penggemar akan menilai album baru, atau lagu baru, berdasarkan apa yang sudah ada sebelumnya. Tapi sebagai seniman, kami nggak bisa melakukan itu, karena itu hanya akan menghambat kreativitas kami,” lanjut dia.

Baca Juga: Resmi Bubar, Penjualan Musik Daft Punk Malah Melonjak Drastis

Sementara itu sang basis, Hunter Burgan mengatakan, setiap album menunjukkan gambaran tentang evolusi yang mereka lakukan sebagai sebuah band.

“Dan dengan band ini, selalu ada sesuatu yang segar. Kami telah bermain bersama begitu lama sehingga saya memiliki pemahaman yang mendalam tentang gaya musik masing-masing rekan band saya, namun saya masih terkejut dengan hal-hal baru yang mereka bawa ke setiap rekaman,” terang Hunter.

(*)

Editor : Al Sobry

Sumber : Kerrang.com

Baca Lainnya