Aplikasi Snack Video Disebut Jadi Pesaing TikTok untuk Dapetin Cuan, Benarkah Itu?

Rabu, 24 Februari 2021 | 20:30
tribunnews

Tampilan aplikasi snack video

HAI-Online.com- Belakangan ini, rame status dari netizen yang memperlihatkan menarik tunai dari aplikasi Snack Video.

Sebenernya apasih aplikasi Snack Video? apa iya bener, kalo aplikasi tersebut bakalan jadi saingannya TikTok??

Snack Video emang lagijadi perbincangan akhir-akhir ini. Penyebabnya, aplikasi media sosial berbasis video itu mengiming-imingi pengguna yang menjalankan aktivitas di platform mereka dengan hadiah berupa koin virtual yang bisa ditukar jadi uang tunai.

Baca Juga: Chris Adler Sebut Lagi Alasannya Keluar dari Lamb Of God: Band Toxic!

Snack Video merupakan aplikasi pesaing TikTok, yang juga berasal China. Di Negeri Tirai Bambu tersebut, aplikasi ini punya nama Kuaishou dan dikembangkan oleh Beijing Kuaishou Technology Co., Ltd sejak 2011. Perusahaan ini didukung oleh raksasa teknologi China, Tencent.
Aplikasi Snack Video ini mirip seperti yang ada di negara lain dengan nama Kwai. Di Indonesia, aplikasi Snack Video diterbitkan oleh Joyo Technology Pte. Ltd yang bermarkas di Singapura.
'Rebranding' semacam ini bisa dibilang wajar untuk aplikasi yang dikembangkan perusahaan asal China. TikTok, misalnya, awalnya aplikasi bernama Douyin di China.
Di situs web resmi mereka, Snack Video mendefinisikan diri sebagai “aplikasi video pendek untuk kaum milenial di seluruh dunia.”
Mereka menyebut kalau server pusat layanan mereka ada di Singapura, dan saat ini sudah dipakai oleh 10 juta pengguna di seluruh dunia.
Ketenaran Snack Video masih kalah dibanding TikTok yang lebih populer di Indonesia. Meski demikian, Snack Video berhasil menjadi sorotan netizen dalam beberapa hari terakhir berkat strategi pemasarannya yang agresif.
Selain sering menampilkan iklan di YouTube, mereka juga baru-baru ini menggelar program bayar pengguna yang melakukan tugas di aplikasi.
Tugas tersebut terdiri dari berbagai aktivitas sederhana, mulai dari login, beri like dan follow, mengundang orang lain gabung jadi pengguna Snack Video, hingga cuma nonton video di aplikasi tersebut.
Nah, nantinya, pengguna bakal dikasih koin setelah menjalankan tugas. Koin ini bisa ditukar ke mata uang rupiah dengan mengirimkannya ke dompet digital seperti OVO dan GoPay.
Wahh hampir sama tuh kayak TikTok Cash??

Tag

Editor : Al Sobry