4 Rekomendasi Band Indie dengan Lirik Bahasa Indonesia Terbaik

Selasa, 26 Januari 2021 | 11:00
KOMPAS.com/ ANDREAS LUKAS ALTOBELI

The Brandals tampil menghibur penonton saat acara Hodgepodge Superfest 2018 di Allianz Ecopark Ancol

HAI-ONLINE.COM- Band indie dengan lirik bahasa Indonesia, mungkin udah banyak. Tapi, yang kualitasnya bagus, belum tentu bejibun.

Jujur aja nih, banyak band yang cuma ikut bandwagon dan lirik kedengeran seperti copy paste KBBI.

Penulisan lirik merupakan sebuah intisari utama dari penyusunan lagu, terlebih jika memang lagu tersebut memiliki pesan khusus yang ingin disampaikan kepada pendengarnya.

Definisi bagus atau tidaknya sebuah lirik dalam lagu tentu dapat berbeda dan bergantung kepada preferensi pribadi masing-masing individu.

Di Indonesia, tidak jarang sebuah band atau musisi memutuskan untuk menuliskan lagunya dengan menggunakan bahasa asing – umumnya bahasa Inggris – karena seringkali padanan kata yang ingin disampaikan tidak dapat terwakilkan dalam bahasa Indonesia.

Baca Juga: Single Terbaru Cliffton Rompies dan Taba Pestolaer Segera Rilis!

Untuk itu, kali ini HAI memiliki 4 daftar di antaranya banyak band di skena musik independen yang mampu menuliskan lirik dalam bahasa Indonesia dengan apik.

The Brandals

Facebook/The Brandals

The Brandals

Band yang sudah terbentuk sejak tahun 2002 ini merupakan salah satu penggerak utama dalam sehatnya iklim musik independen di Indonesia pada era 2000-an awal silam.

Dikomandoi oleh sosok bernama Eka Annash dari segi penulisan lirik, The Brandals memiliki keciri khasan untuk membungkus isu-isu sosial dan kehidupan sehari-hari dengan bahasa yang mudah.

Lagu- lagu seperti “Lingkar Labirin“, “24:00 Lewat“, ataupun “100% Persen Kontrol“ adalah buah karya legendaris dari The Brandals yang memiliki pesan-pesan tersirat dengan kemampuan pemilihan kata dalam bahasa Indonesia yang sempurna.

Koil

Wikipedia

Otong Koil

Koil adalah unit industrial / goth rock kawakan asal Bandung yang telah meramaikan industri musik sejak tahun 2003 silam.

Adalah Raden Mas Julius Aryo Verdijantoro – atau lebih akrab dengan panggilanOtong – yang memiliki peran sentral dalam merubah pakem elemen goth yang seram di hadapan para pemirsa.

Lirik yang dituangkan memang masih berkutat pada bentuk kritik terhadap sistem dan kondisi politik di tanah air, keserakahan manusia, dan pesimisme. Namun itu semua dibungkus olehnya dengan pesona yang jenaka dan hangat di setiap penampilan live ataupun di media sosialnya.

Koil juga pernah berkolaborasi dengan sang maestro Ahmad Dhani bersama The Rock-nya melalui lagu “Kenyataan Dalam Dunia Fantasy”.

Silampukau

Felix Dass

Silampukau

Kesederhanaan dan kejujuran adalah dua kata yang sangat menggambarkan band asal Surabaya ini. Lewat debut albumnya “Dosa, Kota, dan Kenangan” pada tahun 2015 lalu, Silampukau berhasil merangsek masuk ke dalam pergulatan industri musik di tanah air.

Penggambaran kota Surabaya mereka tuliskan secara ciamik dengan bahasa yang cukup tinggi, namun tetap non ndakik­-ndakik sehingga mendengarkannya nggak akan membuat lo jadi bergidik kegelian.

Romantisme pemuda, problem maskulinitas, dan kegagalan hidup di kota besar adalah bumbu utama bagi duo Kharis Junandari dan Eki Tresnowening dalam meramu barisan kata mereka melalui musik yang juga sederhana, namun tetap terasa mewah.

Simak lagu “Doa 1” yang secara cerdas dan menggelitik menggambarkan kegetolan anak muda Indonesia dalam merantis karirnya sebagai musisi di jalur indie. Silampukau adalah salah satu gerbang awal kemunculan terma indie, folk, dan senja – yang sangat disayangkan – kini memiliki berbagai pergeseran makna.

Morfem

Dok. Morfem

Morfem

Satu lagi perwakilan dalam daftar ini yang dipentoli oleh jebolan dari Institut Kesenian Jakarta. Lebih dikenal sebelumnya bersama The Upstairs, Jimi Multhazam adalah penggagas bagi dibentuknya Morfem yang konsisten dengan penulisan lagu berbahasa Indonesia.

Memulai debutnya di tahun 2011 lalu lewat album “Indonesia”, Jimi bersama Morfem seakan menegaskan jika menciptakan lagu menggunakan lirik bahasa Indonesia tidak harus dilandasi oleh dengan bahasa yang formal.

Justru Morfem berhasil membuat pakem baru di dalam penulisan lagu berbahasa Indonesia lewat lirik-liriknya yang tegas dan membuat pendengar menjadi terkagum oleh susunan lagu tersebut.

Terbaru, Morfem merilis lagu dan video musik berjudul "Binar Wajah Sebaya" pada awal tahun 2020 lalu.

Penulis: Mohammad Farras Fauzi

Editor : Alvin Bahar

Baca Lainnya