Penemu Metallica Tutup Usia, Para Raksasa Thrash Metal Berduka

Selasa, 12 Januari 2021 | 09:44
Instagram @Metallica

James Hetfield dan Marsha Zazula

HAI Online.com - Kabar duka datang dari dunia musik thrash metal nih, bro.

Band raksasa thrash seperti Metallica, Anthrax, dan Testament baru aja kehilangan sosok penting bagi mereka, yakni Marsha Zazula.

Zazula meninggal dunia di usia 68 tahun akibat kanker pada 9 Januari lalu.

Baca Juga: 3 Rekomendasi Tempat Makan Hits Milik Musisi Indonesia, Wajib Dicoba!

Tapi, siapakah sebenarnya, Marsha Zazula? Dia adalah pendiri Megaforce Records, label rekaman yang membidani lahirnya banyak band metal kenamaan yang fans musik kenal sampai sekarang.

Album debut Metallica 'Kill 'Em All' di tahun 1983 juga bisa hadir berkat Marsha Zazula, dan suaminya Jon, dan Megaforce Records yang ia bangun di tahun 1982.

Sejarahnya, Metallica menjadi band yang kaset demo-nya paling laris di toko Marsha dan Jon Zazula. Sebelumnya bernama Rock And Roll Heaven sebelum Megaforce Records.

Kemudian, pasangan suami-istri itu mengundang James Hetfield dkk. ke rumah mereka di New Jersey untuk merekam 'Kill 'Em All'.

Baca Juga: Dave Grohl Curhat Dirinya Masih Mimpiin Manggung Bareng Nirvana

Tak lama berselang, Megaforce turut membantu nama-nama seperti Anthrax, Testament, Overkill, King’s X, Stormtroopers Of Death, dan banyak lagi melahirkan albumnya.

Setelah berita meninggalnya Marsha Zazula tersebar, Metallica memposting foto James Hetfield dan Lars Ulrich dengan pasanga Zazula.

Mereka pun menulis:"Marsha Z adalah Matriark Metal. Dia adalah ibu kami ketika aku tidak punya. Dia berkorban besar untuk pertumbuhan Metallica. Terima kasih Marsha. Cinta dan energi positif untuk keluarga Zazula."

Sementara, Lars Ulrich memberikan penghormatannya sendiri dan berterima kasih kepada Zazula karena membantu mewujudkan mimpinya.

"Kamu adalah ibu yang begitu perhatian dan kami akan selamanya berterima kasih atas jasa yang kamu berikan pada hidup kami," tulis sang drummer Metallica.

Pada ucapan duka lain, ada Anthrax dan frontman-nya Scott Ian yang turut nge-post via Instagram.

“Marsha adalah bagian penting dari karier kami dan kekuatan yang harus diperhitungkan, bersama Jon. Kami seperti sebuah keluarga besar metal yang melakukan head-banging dan kami menjaga satu sama lain,” bunyi ucapan Scott Ian.

Sementara dalam sebuah wawancara dengan Variety, gitaris Testament, Alex Skolnick, menceritakan bagaimana peran pasangan Zazula pada bandnya secara personal.

“Dia menjaga keseimbangan,” kata Skolnick.

“Dia adalah tangan yang stabil ini, kekuatan yang menenangkan, selama momen-momen intens ini - dan ada momen-momen intens! Jonny dan Marsha benar-benar satu tim; dia ada di sana untuk setiap keputusan.” (*)

Tag

Editor : Al Sobry