HAI-Online.com- Tahukah kamu pencarian kata kunci "translate" menjadi yang paling banyak dicari pengguna UC Browser, aplikasi perambah seluler pihak ketiga terbesar di dunia.
Nah, aplikasi inibaru saja merangkum berbagai tren momen penting di Indonesia melalui platform digital tersebut, mulai dari kata yang paling banyak dicari, aktivitas kampanye paling populer, hingga konsumsi konten artikel & video.
Laporan tren penelusuran UC Browser di sepanjang tahun 2020 memberikan perspektif dan informasi unik mengenai dinamika dan perubahan signifikan yang dihadapi masyarakat Indonesia.
Baca Juga: PSBB Jawa dan Bali Diperketat Lagi, Ini Aturan WFH dan Sekolah Online yang Masih Bakal Panjang
Dengan mencatatkan laporannya pada 2020, di mana cowok berusia 18-30 paling banyak mengaksesnya, "Translate” menjadi kata kunci yang paling dicari seluruh pengguna di Indonesia.
Bukan tanpa sebab kata itu paling banyak dicari pengguna, pasalnya sepanjang tahun 2020, Indonesia telah mengalami pergeseran dinamika yang signifikan dari aktivitas offline ke aktivitas online. Hal ini mendorong masyarakat Indonesia untuk mencari alternatif memenuhi kebutuhan mereka melalui pencarian digital.
Dengan begitu, kemampuan mencari informasi digital melalui online membuat para pengguna tertarik untuk menemukan dan memperluas pencarian mereka di luar konten yang berbahasa Indonesia
Terbukti “Translate” menjadi kata kunci paling banyak dicari seluruh pengguna UC Browser di Indonesia sepanjang tahun 2020. D
Di samping rasa penasaran tinggi, pengguna di Indonesia juga banyak mencari menggunakan kata kunci yang terkait dengan hiburan untuk menemani mereka yang di rumah aja.
Kata kunci "Drama Korea" dan novel grafis asal Jepang “Mangaku” menempati peringkat kedua dan ketiga sebagai kata kunci yang paling banyak dicari penggnuna. Hal ini berbanding lurus dengan fitur unggulan UC Browser yang punya kapabilitas mengunduh file dan konten video online dengan cepat.
Selain dari 10 istilah paling banhak dicari pengguna, raksasa E-Commerce “Shopee”, “Lazada” dan “Tokopedia” juga merupakan platform E-Commerce yang paling banyak dicari pengguna. Tentunya ini menunjukkan bahwa kampanye belanja masih menjadi hal yang menarik khalayak luas.
Selain itu, “WFH” juga menjadi istilah pencarian yang populer, sementara “Google Classroom” mengalami peningkatan signifikan dalam volume pencariannya.
Nggak cuma merangkum pencarian paling populer, UC Browser juga melakukan analisa lebih dalam dengan membandingkan hasil pencarian antara tahun 2019 dan tahun ini. Peningkatan dramatis dalam volume pencarian untuk kata kunci tertentu juga mencerminkan perubahan perilaku pengguna Indonesia dalam berbagai perspektif di tahun 2020.
Satu contoh, volume pencarian "WFH" pada tahun 2019 adalah nol, sedangkan pada tahun 2020 istilah tersebut menjadi salah satu pencarian paling populer.
Sementara itu pencarian untuk kata “Google Classroom” mengalami peningkatan sebesar 1539% sepanjang tahun, yang membuatnya menjadi sarana proses belajar-mengajar online paling dicari pengguna UC Browser Indonesia.
Fenomena tersebut menunjukkan meningkatnya kebutuhan kerja jarak jauh serta pembelajaran online di tahun 2020.
Istilah “Menabung” mengalami peningkatan persentase terbesar dalam volume pencarian sepanjang tahun 2020 (+3808%), dimana hal ini menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia semakin sadar akan pentingnya pengelolaan keuangan dalam menghadapi kondisi yang tidak biasa di tahun 2020.
“Menutup tahun 2020 dengan laporan tren tahunan yang positif ini membuat kami percaya bahwa UC Browser telah menjadi platform all-in-one dimana pengguna dapat menemukan segala kebutuhan digital mereka. UC Browser akan menghadirkan layanan dan penawaran lainnya yang lebih menarik serta memberi nilai tambah bagi pengguna di tahun 2021.” ujar Huaiyuan Yang, Vice President, UC Web Global Business.
UC Browser telah menghadirkan beragam kampanye in-app di sepanjang tahun yang memberikan keuntungan lebih bagi pengguna.
Selain sebagai aplikasi perambah pihak ketiga paling populer, UC Browser kian memperluas layanan kebutuhan digital yang ditawarkan kepada pengguna, mengadakan beberapa in-app activity yang kian populer di kalangan masyarakat Indonesia.
"Dari seluruh in-app activity yang dihadirkan, UC Ramadan Untung menjadi momen paling populer bagi masyarakat Indonesia dengan lebih dari 4 juta partisipasi pengguna Indonesia. Pencapaian ini diikuti oleh dua kampanye belanja populer yaitu “Festival Belanja UC 11.11” dan “UC Harbolnas 12.12”, yang menunjukkan antusiasme pengguna UC berpartisipasi dalam aktivitas belanja online.
Lebih dari 13 Miliar konten rekomendasi produk telah dikonsumsi pengguna Indonesia di sepanjang tahun 2020.
Aktivitas belanja yang kian meningkat dan partisipasi tinggi dalam kampanye yang diadakan UC Browser tentunya memberikan keuntungan lebih bagi pengguna dimana mereka dapat mendapatkan produk dengan harga lebih murah atau bahkan secara gratis sekalipun.
Namun hal ini tetap perlu diiringi dengan informasi dan konten rekomendasi yang mendorong pengguna menjadi smart buyer dan tidak konsumtif.
Kategori produk "Kecantikan" merupakan topik konten rekomendasi paling populer yang dicari oleh pengguna, diikuti oleh "Kesehatan" dan "Smartphone" di posisi kedua dan ketiga.
Tingginya konsumsi konten rekomendasi telah menunjukkan kematangan pengguna Indonesia sebagai smart buyer yang bijak dalam mengatur pengeluaran dan membeli sesuai kebutuhan & mencari produk paling tepat dalam segudang pilihan produk di mitra E-Commerce UC Browser. (*)