HAI-Online.com-Seorang penggunaTikTokjadi sorotan warganet lantaran unggahannya ketika bertugas sebagai tenaga kesehatan dinilai mengumbar aib pasien.
Konten yang diunggah lewat akunnya @maria****** itu kemudian viral di sosial media lain di instagram..
Dalam video itu, ia menceritakan tentang kedatangan seorang pasien yang mengeluh terkena penyakit sifilis, sebuah penyakit menular seksual.
"Jadi ada pasien yang datang kontrol dan bilang terkena 'syphilis'"tulis dia.
Ia kemudian bertanya kepada pasien yang hamil itu sejak kapan menyadari ada penyakit tersebut. Pasien itu menjawab tidak tahu.
Baca Juga: Viral Video Pengendara Roda Dua Rusak Motornya Dengan Batu Karena Nggak Terima Ditilang
"Dia bilang enggak tahu. Kehamilan 1 dan 2 enggak ada, yang ke-3 ini baru ketahuan,"jelas dia.
Namun, tulisan berikutnya dari tenaga kesehatan itu dinilai menyudutkan si pasien. Pasalnya, ia menyebut kalo pasien itu polos lantaran nggak tahu penyebab penyakit yang dideritanya.
"Pasien ini polos banget,"
"Tapi enggak tega mau ngomong penyebabnya sama dia, takutnya berantem sama suaminya,"komentar dia dalam unggahan itu.
VideoTikTokitu pun langsung menuai reaksi keras dari warganet. Mereka menilai tenaga kesehatan itu nggak beretika karena menjadikan aib pasien sebagai konten sosial media.
"Etikanya sebagai tenaga medis, Anda tidak perlu mengumbar masalah pasien Anda di sini,"komentar @Nirmala.
"Lho harusnya bilang sama pasien, jangan sampai ada yang disembunyikan dari pasien loh. Kode etiknya jangan lupa,"imbuh @Rusma Prima.
Namun, komentar pedas itu segera dibalasi si nakesdengan video lanjutannya. Dalam video klarifikasi itu, ia menjelaskan bahwa dirinya nggak melanggar kode etikprofesi tenaga kesehatan.
"Buat teman-teman yang bilang saya melanggar kode etik profesi lah, mengumbar masalah dan aib pasien, lah. Saya itu tidak ada niat untuk mengumbar. Saya itu cumasharingya," kata dia.
Perempuan yang mengaku sebagai bidan itu mengelak jika dirinya melanggar kode etik profesi karena tetap melindungi privasi pasien dengan nggak menyebut identitas pribadinya.
Baca Juga: Kalo Ada yang Bajak Film Story of Kale, Sutradara Bakal Polisikan Pelaku
"Dan di sini saya itu enggak ada memberi tahu nama pasien, inisial pasien, umur, alamat pasien dan sebagainya," sambungnya.
Meskipun udah mengeluarkan video klarifikasi, tetap saja warganet masih merasa janggal dengan kontenTikTokyang dibuat tenaga kesehatan itu.
"Pertama, memang benar enggak melanggar kode etik karena tidak menyebut identitas pasien. Kedua, sebagai nakes wajib edukasi dan informatif terkait diagnosanya. Tidak semua pasien paham dengan PMS dan gunakan kalimat bijak jangan langsung menghakimi,"komentar @potret***.