HAI-Online.com -Seperti kita tahu, sejumlah kompetisi liga di benua Eropa terpaksa dihentikan untuk sementara waktu untuk mencegah penyebaran virus corona semakin meluas.
Alhasil, kondisi ini pun kemudian membuat keuangan klub-klub sepak bola Eropa sedikit terganggu, tak terkecuali bagi pemuncak klasemen sementara Liga Spanyol saat ini, Barcelona.
Dilansir dari Mundo Deportivo, jajaran direksiklub asal Catalunia tersebut dilaporkan telah melakukan pertemuan jarak jauh untuk memutuskan rencana dalam beberapa minggu ke depan.
Apalagi, Barcelona saat ini telah menunda semua kegiatan latihan maupun aktivitas di tim utama hingga batas waktu yang belum ditentukan.
Baca Juga: Jalani Masa Isolasi Virus Corona, Cowok Ini Berbagi Snack ke Tetangga Pakai Bantuan Drone
Menurut laporan, direksi klubEl Barcatengah berencana untuk memotong gaji para pemain dan staff mereka seiring dampak yang diberikan virus corona.
Pemotongan gaji sendiri menjadi langkah konkret mengingat tagihan gaji menyumbang 61 persen dari anggaran klub untuk musim 2019/2020.
Dalam satu tahun, klub mengeluarkan uang sebanyak 507 juta Euro (sekitar Rp 8,6 triuliun) untuk membayarkan gaji serta 135 juta Euro (sekitar 2,29 triliun) dalam bentuk penyusutan aset kepada para pemain dan staff.
Baca Juga: Nggak Bisa Tarung di New York, Duel Khabib vs Tony Ferguson Bakal Digelar di Bulan?
Besarnya pengeluaran itu lah yang kemudian membuat klub mengambil langkah untuk memotong gaji pemain dan staff, sehingga kondisi keuangan mereka nggak hancur akibat dampak virus corona.
Wah kasihan juga ya sob kalau gaji pemain dan staff sampai harus dipotong! Maka dari itu, kita doakan aja agar pandemi virus corona segera berakhir sehingga semua dapat kembali berjalan dengan normal seperti semula. (*)