HAI-online.com -Lahir pada tanggal kabisat tentu jadi suatu hal yang "spesial" bagi seseorang.
Gimana nggak, ia harus menunggu tiap empat tahun untuk merayakan hari ulang tahunnya, tepatnya pada tanggal 29 Februari.
Salah satunya adalah Arlene Manko, wanita yang lahir pada tahun 29 Februari 1936 ini, secara teknis baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke 21. Padahal seharusnya usia aslinya adalah 84 tahun.
Wanita yang telah memiliki 7 anak ini, secara teknis juga menikah saat usianya masih 5 tahun.
Baca Juga: Sukses Jadi Miliarder Muda, Pendiri OYO Awalnya Termotivasi dari Sebuah Remot TV
Hal ini membuat Arlene menjadi wanita berusia 21 tahun tertua di dunia saat ini. Tentu usianya yang terdengar masih muda itu nggak berpengaruh pada penampilan fisiknya yang sejatinya memang sudah menua.
Tahun kabisatatau yang dalambahasa Inggris disebutleap year,merupakan tahun yang mengalami penambahan satu hari dengan tujuan untuk menyesuaikan penanggalan dengan tahun astronomi.
Dalam satu tahun tidak secara persis terdiri dari 365 hari, tapi 365 hari5jam48menit45,1814detik.
Jika hal ininggak dihiraukan, maka setiapempattahun akan kekurangan hampir1hari (tepatnya23jam15menit 0,7256 detik).
Baca Juga: Luksemburg Jadi Negara Pertama di Dunia yang Gratiskan Transportasi Umum
Maka untuk mengkompensasi hal ini, setiap 4 tahun sekali (tahun yang bisa dibagi 4), diberi 1 hari ekstra, yaitu pada tanggal 29 Februari.
Namun,karena 5 jam 48 menit 45,1814 detik kurang dari6jam, maka tahun-tahun yang bisa dibagi100(seperti tahun1900), bukan tahun kabisat, kecuali bisa dibagi dengan400(seperti tahun2000).