HAI-Online.com - Jantung merupakan organ penting pada manusia, yang memiliki fungsi utama untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Namun, saat ini penyakit jantung masih menjadi permasalahan global.
Nggak melulu diderita oleh orang dengan lanjut usia, anak muda pun bisa berisiko mengalaminya.Di Indonesia sendiri, menurut Kementrian Kesehatan RI tahun 2017, penyakit jantung menjadi pembunuh nomor satu di Indonesia.
Hal ini tentu bukan tanpa sebab. Ada banyak faktor-faktor yang dapat memengaruhi seseorang bisa terkena penyakit jantung.
Baca Juga: Remaja Ini Kena Serangan Jantung Saat Main PUBG 6 Jam Non Stop
Berikut ini adalah kebiasaan-kebiasaan buruk yang harus dihindari karena bisa memicu jantung rusak.
1. Kurang Tidur
Saat kita melakukan banyak aktivitas seharian, jantung juga berupaya keras memompa darah. Untuk itu, dengan tidur yang cukup bisa membantu tubuh, peredaran darah, dan sistem jantung kita beristirahat sejenak.
Kebiasaan kurang tidur atau tidur larut malam dapatmemicu tingginya hormon kortisol dan adrenalin. Hormon kortisol yang berlebihan bisa memicu kerusakan jantung. Nggak cuma itu, kurang tidur juga memicu obesitas, stres, serta hipertensi.
2. Duduk Sepanjang Hari
Mungkin terdengar sepele, namun berdasarkan penuturanAmerican Heart Association (AHA), orang yang nggak aktif bergerak dan hanya duduk selama lima jam atau lebih dalam sehari, memiliki risiko yang lebih besar untuk menderita penyakit jantung.
Tentunya, hal ini sering terjadi pada pekerja-pekerja yang dituntut duduk di depan komputer setiap harinya. Namun, hal ini bisa diatasi dengan meluangkan waktu untuk bergerak atau berjalan setidaknya lima menit di setiap jamnya. Hal tersebut dapat membuat pembuluh darah menjadi lebih fleksibel.
3. Konsumsi Garam Berlebihan
Garam mengandung mineral makro natrium dan klorida, yang memiliki peran tertentu untuk tubuh. Walau begitu, asupan garam yang terlalu banyak juga nggak baik untuk kesehatan.
Karena, hal tersebut dapatmeningkatkan risiko tekanan darah tinggi, dan tekanan darah dapat memicu berbagai penyakit pada jantung.American Heart Association merekomendasikan asupan garam nggak lebih dari 1.500 mg dalam satu hari.
4. Membiarkan Mulut Kotor
Selain bisa membuat gigi berlubang, membiarkan rongga mulut nggak bersih juga bisa meningkatkan risiko jantung rusak. Sebuah studi yang dimuat dalam International Scholarly Research Notices telah membuktikannya. Penelitian tersebut mengungkapkan, bakteri penyebab penyakit gusi, memicu peradangan di tubuh. Sementara peradangan di tubuh telah dihubung-hubungkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung.
5. Nggak Mengendalikan Rasa Stres
Stres yang nggak dikendalikan akan membuat tubuh melepaskan hormon adrenalin. Apabila terus dibiarkan, dapat merusak pembuluh darah, serta meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke.
Untuk mengurasi rasa stres kita bisa melakukan beberapa kegiatan seperti olahraga, bermain musik, atau curhat dengan teman dekat.(Lubna Shafira/HAI)