EIGER Gelar EISCC Ketigabelas, Jadi Ajang Pencarian Bibit Unggul Atlet Panjat Dinding Nasional

Rabu, 21 Agustus 2019 | 15:07
EIGER

EIGER Independence Sport Climbing Competition (EISCC)

HAI-online.com -Sebagai produsen lokal yangfokus membuat alat-alat petualangan alam tropis, sangat wajar jika EIGER mendukung semua kegiatan yang berkaitan dengan aktivitas tersebut di negeri sendiri.

Salah satunya adalah dengan menggelar EIGER Independence Sport Climbing Competition (EISCC). Acara yang rutin dilakukan setiap tahun telah memasuki tahun yang ketiga belas di tahun 2019 ini.

Acara EIGER Independence Sport Climbing Competition (EISCC) 2019 sendiri telah berlangsungdari tanggal 15 -17 Agustus 2019 kemarin.

“Pemilihan tempat selalu rutin EIGER lakukan di EIGER Flagship Store, Jalan Sumatra Bandung. Fasilitas media papan panjat yang EIGER miliki di store Sumatra menjadi satu-satunya di Bandung yang memenuhi standar FPTI,"ujarArif Husen, Marcomm Manager PT. EIGER MPI.

Baca Juga: Rindu Melatih Klub Bola, Jose Mourinho Curhat Hingga Mau Nangis

"Selain itu untuk peserta luar kota juga lebih mudah karena banyak penginapan di sekitaran arena pertandingan.”

Dengan gelaran rutin yang sudah diadakan selama 13 kali, maka ajang ini menjadi salah satu ajang pencarian bibit unggul untuk atlet panjang dinding Jawa Barat dan Nasional.

“Peserta yang bisa ikut ajang ini adalah remaja berusia 14 tahun ke atas dan mengikuti kuota jumlah peserta yang sudah EIGER tentukan,”ujar Arif.

Untuk event kali ini, total peserta yang terdaftar ada sekitar 168 peserta, berasal dari 15 provinsi di Indonesia dan dua atlet asal Singapura.

Baca Juga: Eiger Siap Rilis Web Series 'Jejak Rasa', Petualangan Self Healing lewat Alam

EIGER

EIGER Independence Sport Climbing Competition (EISCC)

“Untuk atlet asing sebenarnya sudah mulai banyak muncul semenjak gelaran EISCC yang 11, artinya dari tingkat kesulitan, sampai hadiah yang disediakan sudah menjadi daya tarik untuk atlet asing,” tambah Arif.

Kategori lomba dibagi menjadi kelas Lead/Rintisan Putra dan Putri, serta Speed/Kecepatan Putra dan Putri. Sepertisebelumnya, ajang tahunan ini juga menggandeng Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI), yang berlaku sebagai asosiasi resmi untuk olahraga panjat tebing di Indonesia.

“EIGER mengharapkan EISCC dapat menggairahkan kembali kejuaraan nasional dan tentunya menjadi kalender tahunan kejuaraan resmi nasional. Selain itu EISCC juga EIGER harapkan meningkatkan prestasi atlet-atlet panjang dinding nasional,” ungkap Arif.

Baca Juga: Cedera Berkepanjangan, Mantan Pemain Trial Manchester United Bunuh Diri

Total hadiah untuk event 3 haritersebut total ada 75 juta rupiah, berupa 60 juta dalam bentuk cash, dan 15 juta rupiah dalam bentuk produk.

EIGER

EIGER Independence Sport Climbing Competition (EISCC)

Editor : Al Sobry

Baca Lainnya