HAI-online.com -Samsung Galaxy Fold adalah salah satu smartphone yang ditunggu-tunggu tahun ini. Pasalnya, smartphone ini menawarkan inovasi baru dengan menghadirkan teknologi layar lipat.
Smartphone ini diperkenalkan pertama kali di San Fransisco, Amerika Serikat pada 20 Februari 2019, dengan harga yang juga fantastis, yaitu$1.980 atau sekitar Rp 27 jutaan.
Namun, apakah harga yang fantastis tersebut sepadan?
Smartphone ini memang belum dipasarkan secara komersil, namun dari beberapaorang yang telah menggunakan ponsel ini melaporkan adanya sejumlah masalah. Di mana permasalahan utama ada pada layar lipatnya.
Baca Juga : Nantinya Kita Nggak Bakal Bisa Lihat Jumlah Likes Foto Orang Lain di Instagram
Dilaporkan dari The Verge,Samsung Galaxy Fold yang baru digunakan selama dua hari ini muncul tonjolan dari dalam pada bagian bawah layar lipat smartphone tersebut.
Tonjolan itu menekan cukup tajam dan berpotensi untuk merusak layar ponsel, padahal ponsel digunakan secara normal.
Permasalah lain dilaporkan oleh Steve Kovach.Lewatakun Twitter miliknya, ia mengunggah sebuah video singkat yang menampilkan kerusakan pada Galaxy Fold yang digunakannya.
Dalam video, terlihatsebelah kiri layar lipat yang sudah mulai rusak dengan menampilkan display yang berkedip, dan terdapat garis hitam tepat pada tekukan layar ponsel. Padahal menurut Steve, ponsel ini baru sehari dipakai.
Baca Juga : Gokil! Youtuber ini Sukses Menciptakan Komputer dari Bahan Pasta!
After one day of use... pic.twitter.com/VjDlJI45C9Mark Gurman dari Bloomberg juga punya masalah berbeda. Layar lebar Galaxy Fold yang digunakannya menjadi hitam dan nggak menampilkan gambar.— Steve Kovach (@stevekovach) April 17, 2019
Permasalahan ini nampaknya terjadi karena ia melepas pelindung layar pada Galaxy Fold, yang seharusnya nggak boleh dilepas.
The phone comes with this protective layer/film. Samsung says you are not supposed to remove it. I removed it, not knowing you’re not supposed to (consumers won’t know either). It appeared removable in the left corner, so I took it off. I believe this contributed to the problem. pic.twitter.com/fU646D2zpYPelindung layar ini nampaknya menjadi salah satu permasalahan tersendiri. Sebab, beberapa pengguna mengira pelindung ponsel ini adalah pelindung biasa yang bisa dilepas dan nggak akan menimbulkan masalah pada ponsel.— Mark Gurman (@markgurman) April 17, 2019
Meski sudah diberi larangan untuk nggak melepas pelindung tersebut, tapi tetap saja banyak pengguna yang nggak membacanya.
Baca Juga : Nggak Sanggup Berkompetisi, Saatnya Bilang: Selamat Tinggal BBM!
PSA: There's a layer that appears to be a screen protector on the Galaxy Fold's display. It's NOT a screen protector. Do NOT remove it.I got this far peeling it off before the display spazzed and blacked out. Started over with a replacement. pic.twitter.com/ZhEG2Bqulr— Marques Brownlee (@MKBHD) April 17, 2019
Dear future #GalaxyFold owners, I know I always say "No one ever read the instructions"... PLEASE READ THIS ONE!!! (This is the wrap over the screen of the Galaxy Fold) pic.twitter.com/LuQPRfDZIE— Des (@askdes) April 17, 2019