Hai-online.com -5 Januari kemarin, Hai bertambah umurnya, jadi 42. Sebagai media yang pengen selalu jadi sohib para remaja, di tahun ini, Hai bertekad untuk membawa semangat biar kita siap menghadapi segala yang terjadi di depan.
Bagi temen-temen kita yang tinggal di pesisir pantai Banten dan Lampung, persiapan memulai tahun mesti dimulai dengan kekuatan untuk bangkit dari dampak tsunami yang menerjang 22 Desember lalu.Senin, 7 Januari lalu, dua hari setelah kami seredaksi bikin perayaan ulang tahun kecil-kecilan, Sobri editor Hai berangkat ke daerah Sumur , Banten untuk liputan situasi sekolah SMA di sana. Kebetulan, itu adalah hari pertama sekolah aktif lagi setelah dua minggu.Hai mengunjungi tiga sekolah. Di SMAN 16 Sumur Hai ngobrol dengan sejumlah pelajar SMA yang terdampak tsunami. Beda dengan siswa lain, siswa penyintas tsunami sekolah menggunakan kaos bebas atau seragam donasi. Rumah mereka dan segala isinya terhempas tsunami. Mereka menyelamatkan diri tanpa sempat membawa barang-barang. Seragam, buku, sepatu, dan alat sekolah mereka raib.
Baca Juga : Bukti Kalau Donasi Seragam Sekolah Sangat Dibutuhkan Pelajar Terdampak Tsunami Selat SundaKarena itulah, untuk merayakan usia ke-42 ini, Hai pengen bikin program donasi untuk pelajar di sana.